8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala Afrika

Siapa yang bisa mematahkan?

Piala Afrika merupakan turnamen tertinggi yang mempertemukan negara-negara di Benua Afrika dan sudah dihelat sejak tahun 1957 silam. Mirip Piala AFF di Asia Tenggara, turnamen tersebut diselenggarakan CAF (Confederation of African Football) setiap dua tahun sekali.

Sudah berusia lebih dari 60 tahun, Piala Afrika menghasilkan sejumlah rekor mentereng. Ada yang mungkin sedikit mustahil dipatahkan, tetapi ada pula yang berpeluang besar untuk dipecahkan. Lalu, apa saja rekor-rekor apik yang tercipta sepanjang sejarah turnamen tersebut?

1. Juara tiga edisi beruntun 

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaTimnas Mesir (twitter.com/king_fut)

Mesir hingga detik ini masih menjadi negara dengan gelar terbanyak di turnamen Piala Afrika. The Pharaos sejauh ini sudah mengoleksi tujuh trofi Piala Afrika. Mereka dibuntuti Kamerun dengan lima gelar, Ghana dengan empat gelar, dan Nigeria dengan tiga trofi.

Bukan itu saja rekor mentereng Mesir. Mereka juga sukses merebut gelar Piala Afrika tiga kali beruntun.

Mesir juara pada 2006 setelah mengalahkan Pantai Gading di final. Kemudian, giliran Kamerun yang yang disingkirkan pada 2008, lalu Ghana yang ditaklukkan pada tahun 2010.

2. Pencetak gol termuda dalam sejarah 

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaShiva N’zigou (dailystar.co.uk)

Shiva N’zigou adalah pencetak gol tunggal Gabon ketika dikalahkan Afrika Selatan 1-3 pada 23 Januari 2000. Kala mencetak angka tersebut, dikutip dari situs CAF, usianya masih 16 tahun 93 hari, membuatnya menjadi pencetak gol termuda sepanjang masa dalam sejarah Piala Afrika.

Namun, data ini sedikit diragukan. Pasalnya, dalam suatu wawancara dengan saluran TV2Vie tahun 2018 lalu, seperti dilansir Globo.com, N’zigou mengakui bahwa dirinya sebenarnya berusia lima tahun lebih tua dari yang selama ini diketahui publik. Jadi, data mana yang benar?

3. Pencetak gol tertua turnamen

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaHossam Hassan (instagram.com/geo.foot)

Jika Shiva N’zigou menjadi pencetak gol termuda di Piala Afrika, maka Hossam Hassan tercatat sebagai pembuat gol paling tua. Ia berusia 39 tahun 174 hari ketika mampu menghasilkan angka untuk Mesir saat berhadapan dengan DR Congo pada tanggal 3 Februari 2006 silam.

Hassan merupakan salah satu legenda hidup Mesir. Ia sudah membela timnas sejak tahun 1985 hingga 2006. Mantan striker Al Ahly ini sukses menceploskan 68 gol dan menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk negaranya, dibuntuti Mohamed Salah di posisi kedua.

Baca Juga: Tak Berstatus Bintang, 5 Pemain yang Patut Diwaspadai di Piala Afrika

4. Pencetak gol terbanyak dalam satu pertandingan 

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaLaurent Pokou (instagram.com/ofutebologo)

Mungkin tidak banyak yang tahu Laurent Pokou. Ia adalah mantan penyerang timnas Pantai Gading yang berkiprah pada dekade 1970-an silam. Sebelum Didier Drogba muncul, Pokou menjadi penyerang tajam untuk negaranya, mencetak 21 gol hanya dalam 30 penampilan.

Salah satu performa terbaik Pokou terjadi dalam partai Pantai Gading kontra Ethiopia pada Piala Afrika 1970 silam. Saat itu, ia membuat lima gol untuk kemenangan 6-1 negaranya. Hingga kini, itu adalah lesakan gol terbanyak yang pernah dicetak dalam satu laga Piala Afrika.

5. Bikin gol terbanyak dalam satu turnamen 

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaNdaye Mulamba (twitter.com/fifaworldcup)

Seperti Laurent Pokou, nama Ndaye Mulamba juga tidak populer untuk penggemar sepak bola masa kini. Ia adalah mantan penyerang Zaire (sekarang DR Congo) yang berkiprah pada era 1970-an.

Kariernya di timnas tergolong singkat, cuma tiga tahun, tetapi prestasinya luar biasa. Mulamba adalah top skor Piala Afrika 1974 dengan 9 gol, sekaligus rekor terbanyak hingga detik ini.

Di tahun itu pula, ia membawa Zaire menjuarai Piala Afrika dan dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen. Mulamba pun dianugerahi gelar National Order of the Leopard.

6. Pencetak empat gol tercepat dalam satu laga

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaBenni McCarthy (instagram.com/bennimac17)

Benedict 'Benni' McCarthy merupakan bintang utama Afrika Selatan dalam gelaran Piala Afrika 1998. Meskipun akhirnya gagal juara karena dikalahkan Mesir di final, ia adalah pemain terbaik turnamen serta menjadi top skor bersama Hossam Hassan dengan tujuh gol.

Dari tujuh gol tersebut, empat di antaranya dihasilkan juara Liga Champions 2003/2004 ini ketika mengalahkan Namibia dengan skor 4-1. Hebatnya, empat gol itu dicetak McCharty hanya dalam waktu 13 menit, yakni menit ke-8, menit ke-11, menit ke-19, dan menit ke-21.

7. Top skor sepanjang masa turnamen 

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaSamuel Eto'o (twitter.com/HonourableMedia)

Samuel Eto'o tidak hanya bersinar di level klub, tetapi juga saat membela negaranya, Kamerun. Ia mengantarkan The Indomitable Lions menjuarai Piala Afrika edisi 2000 dan 2002. Selain itu, mantan penyerang Barcelona juga masih menjadi top skor negaranya dengan 56 gol.

Dari 56 gol yang diceploskan Eto'o, 18 gol di antaranya dihasilkan dalam gelaran Piala Afrika. Itu sekaligus menjadikannya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Piala Afrika. Eto'o sendiri enam kali berkiprah di turnamen tersebut dan sempat dua kali meraih sepatu emas.

8. Pemain tertua sepanjang sejarah

8 Rekor Apik Sepanjang Sejarah Piala AfrikaEssam El Hadary (twitter.com/caf_online)

Kiper Mesir, Essam El Hadary, adalah pemain tertua yang pernah bermain di turnamen Piala Afrika. Ia berusia 44 tahun 21 hari ketika menjadi kapten negaranya dalam pertandingan final melawan Kamerun pada tahun 2017 lalu. Sayangnya, saat itu dia gagal juara karena kalah 1-2.

El Hadary sendiri sudah membela The Pharaos sejak tahun 1996 silam. Ia mencatatkan 159 caps untuk negaranya dan pensiun tahun 2018. Selama kurun waktu tersebut, El Hadary empat kali membawa Mesir juara Piala Afrika dan tiga kali menjadi penjaga gawang terbaik.

 

Meski mungkin diprotes sejumlah klub Eropa karena diadakan ketika kompetisi liga masih bergulir, tetap saja Piala Afrika menjadi turnamen yang menarik diikuti. Bukan saja dihiasi nama-nama besar, bakal ada bintang-bintang baru yang muncul lewat turnamen tersebut.

Baca Juga: 7 Negara dengan Gelar Piala Afrika Terbanyak, Mesir Masih Memimpin

Binar Photo Verified Writer Binar

Penggemar Radiohead dan kopi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya