Jakarta, IDN Times - Timnas Italia meraih hasil apik dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa. Terbaru, Italia meraih kemenangan atas Bulgaria dengan skor 2-0 pada Senin (29/3/2021) dini hari.
Berkat hasil ini, Italia sukses menjadi pemuncak klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa dengan raihan enam poin. Tidak hanya itu, dua hasil ini juga mencerminkan Italia kembali identitasnya sebagai tim yang kuat dalam bertahan.
Dalam dua laga terakhir, Italia meraih kemenangan atas lawan-lawannya tanpa pernah kebobolan. Di laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022, mereka menang 2-0 atas Irlandia Utara. Pada partai kedua, mereka menang 2-0 atas Bulgaria.
Bukan cuma itu, dalam dua laga tersebut, Italia juga mampu membuat lawan-lawan mereka kesulitan melepas tembakan. Irlandia Utara hanya mereka berikan kesempatan menembak sebanyak delapan kali. Bulgaria cuma mereka beri kesempatan menembak tiga kali.
Dari catatan itu, Italia tampak kembali kepada asal mereka sebagai tim yang kuat dalam bertahan. Mereka juga mampu membuat lawan-lawannya kesulitan dalam menciptakan peluang.
Memang, sejak dulu Italia dikenal dengan gaya catenaccio, yang menitikberatkan pada sistem pertahanan kuat. Namun, di era sekarang, catenaccio Italia dimodifikasi jadi lebih atraktif.
Terlepas dari hasil positif yang mereka dapat dalam dua laga terakhir, pelatih Italia, Roberto Mancini, meminta anak-anak asuhnya waspada. Menurutnya, selalu ada tim yang merepotkan mereka di laga-laga selanjutnya.
"Para pemain harus ingat, semua laga akan berjalan berat. Apalagi, jika kami melawan tim-tim seperti Bulgaria yang kebanyakan menumpuk pemain di belakang. Ya, intinya, tidak ada pertandingan yang mudah bagi kami," ujar Mancini, dilansir Football Italia.
Sebagai pelatih Italia, Mancini sudah tidak terkalahkan dalam 24 laga. Catatannya ini mendekati torehan yang dicatatkan oleh Vittorio Pozzo pada era 1930-an. Ketika itu, Pozzo membawa Italia tidak terkalahkan dalam 30 laga.
Bukan cuma itu, Mancini juga hampir mendekati catatan Lippi. Dalam rentang waktu 2004-2006, Lippi membawa Timnas Italia tidak terkalahkan dalam 25 laga. Butuh satu laga lagi bagi Mancini untuk menyamai torehan dari Lippi tersebut.