Cerita Fans Liverpool dalam Teror Mobil: Mendadak Jadi Horor
- Pesta juara Liverpool dihiasi teror saat mobil menabrak kerumunan orang yang sedang berpesta di Water Street.
- 27 orang menjadi korban, dengan empat di antaranya merupakan anak-anak. Dua korban mengalami cedera serius dan empat orang terjebak di bawah kendaraan.
- Sebuah mobil minibus dengan kecepatan penuh menabrak orang-orang yang ada di sana, membuat suasana awalnya meriah tapi mendadak mencekam.
Jakarta, IDN Times - Pesta perayaan Liverpool dihiasi teror. Sebuah mobil merangsek dan menabrak kerumunan orang yang sedang berpesta di Water Street.
Salah satu fans yang menjadi korban adalah Jack Trotter. Jauh-jauh datang dari County Down, Irlandia Utara, bersama Abbie Gallagher pacarnya, dia malah jadi korban tabrak mobil.
1. Trotter sedang dalam kesakitan
Diwawancarai oleh BBC dari rumah sakit, Trotter mengaku kaget dengan insiden itu. Sebab, suasana awalnya begitu meriah, tapi malah mendadak jadi mencekam ketika insiden terjadi pada pukul 18.00 waktu setempat.
Akibat insiden ini, puluhan orang menjadi korban dan dibawa ke rumah sakit. Sebanyak empat korban merupakan anak-anak.
2. Suasana berubah drastis
Sementara itu, fans lain bernama Daniel Baxter, menyatakan suasana kebatinan saat itu mendadak kelabu. Tak heran, karena banyak korban dalam insiden tersebut
"Sebelum insiden, semua baik-baik saja. Semua senang, berbahagia, dan berpesta. Namun, setelah ada insiden ini, mood kami mulai rusak, dan mulai banyak polisi berdatangan," ujar Daniel.
3. Total, 27 orang jadi korban termasuk anak-anak
Secara kronologi, insiden ini terjadi di Water Street, salah satu titik berkumpulnya fans Liverpool. Sebuah mobil minibus dengan kecepatan penuh menabrak orang-orang yang ada di sana.
Akibatnya, 27 orang menjadi korban, dengan empat di antaranya merupakan anak-anak. Lalu, dua korban mengalami cedera serius. Kemudian, ada empat orang terjebak di bawah kendaraan.
