Cardiff City Terancam Pengurangan Poin Karena Emiliano Sala

Hal ini diungkapkan oleh salah satu mantan petinggi FIFA

Sedang dirundung duka, Cardiff City ternyata terancam mendapatkan pengurangan poin terkait masalah transfer Emiliano Sala. Hal ini sendiri diungkapkan oleh salah satu mantan petinggi FIFA mengenai aturan transfer pemain. Bagaimana awal ceritanya?

1. Menurutnya, ini adalah situasi yang sangat sulit

Cardiff City Terancam Pengurangan Poin Karena Emiliano Salatwitter.com/CardiffCityFC

Dilansir dari Goal.com, seorang mantan petinggi FIFA bernama Gianpaolo Monteneri telah mempertimbangkan masalah ini yang menyatakan bahwa banyak yang perlu dipertimbangkan karena aspek manusia dan keuangan. Cardiff City terancam mendapatkan pengurangan poin di Liga Inggris jika mereka gagal menyepakati pembayaran sebesar 15 juta poundsterling atau setara dengan Rp271,9 miliar.

"Jika tenggat waktu tertentu, yang disebutkan dalam kontrak transfer, tidak terpenuhi, maka ini dapat memicu konsekuensi bagi klub yang bersangkutan. Ini bisa dari peringatan hingga penarikan poin liga. Ini adalah situasi yang sangat sulit karena kita berbicara tentang tragedi manusia dan sejumlah besar uang.

"Ini adalah kasus manusia di satu sisi, dan di sisi lain, untuk Nantes, kasus keuangan dan kompensasi yang berpotensi tidak mereka terima. Mereka juga kehilangan pemain kunci dan bagi mereka itu adalah efek olahraga juga yang perlu dipertimbangkan," ungkap Gianpaolo Monteneri.

Baca Juga: Masih Dirundung Duka, Cardiff Justru Ditagih Pembayaran Oleh Nantes

2. Ia juga mengungkapkan ada dua cara yang bisa ditempuh

Cardiff City Terancam Pengurangan Poin Karena Emiliano Salatwitter.com/BesiktasEnglish

Monteneri menambahkan ada dua cara yang bisa dilakukan Cardiff City untuk menyelesaikan masalah hukum ini. "Menurut saya, ada dua solusi yang mungkin. Yang pertama adalah bahwa para pihak telah memutuskan untuk meninggalkan FIFA dan dalam kasus seperti itu, masalah tersebut disampaikan kepada Komite Status Pemain dalam contoh pertama, dengan kemungkinan banding ke CAS (Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga).

"Untuk masalah seperti ini, ada kewajiban untuk pergi ke sepak bola atau badan yang berhubungan dengan olahraga. Ini juga merupakan keuntungan bagi pihak-pihak yang terlibat untuk pergi ke badan yang berspesialisasi dalam masalah sepak bola karena mereka memiliki pemahaman yang lebih baik tentang kasus ini dan jauh lebih cepat sampai pada kesimpulan.

"Saya pikir sangat mungkin bahwa Nantes akan melanjutkan hingga akhir untuk mendapatkan kompensasi dalam kasus unik, dan kedua klub akan duduk di meja untuk menemukan solusi yang cocok untuk mereka semua," tandasnya.

3. Mayat Emiliano Sala bersama pilotnya telah diidentifikasi

Cardiff City Terancam Pengurangan Poin Karena Emiliano Salatwitter.com/Filiztuver

Pada hari Kamis, 7 Februari 2019, waktu setempat telah ditemukan sebuah mayat dari puing-puing pesawat yang membawa Sala dan pilotnya, David Ibbotson, dan kepolisian sendiri telah mengidentifikasi mayat tersebut yang diyakini Emiliano Sala.

"Mayat dibawa ke Portland Port hari Kamis,  7 Februari 2019, telah secara resmi diidentifikasi oleh HM Coroner untuk kepolisian Dorset sebagai milik pemain sepak bola profesional, Emiliano Sala. 

"Keluarga Sala dan pilot David Ibbotson telah mendapatkan pembauran kabar ini dan akan terus didukung oleh petugas penghubung keluarga yang terlatih khusus. Pikiran kita tetap bersama mereka pada saat yang sulit ini. HM Coroner akan terus menyelidiki keadaan kematian ini yang didukung oleh kepolisian Dorset," ungkap pernyataan dari pihak kepolisian Dorset seperti yang dikutip dari Telegraph.

Baca Juga: Demi Emiliano Sala, Nantes Pensiunkan Nomor Punggung 9

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya