Solskjaer Sebut Kekalahan MU Atas PSG Sebagai "Pengecekan Realitas"
twitter.com/SquawkaNews
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kekalahan pertama yang dialami Ole Gunnar Solskjaer sejak menjadi pelatih Manchester United dari Paris Saint-Germain terasa menyesakkan setelah 10 pertandingan sebelumnya meraih hasil tak terkalahkan. Kekalahan ini dinilai Solskjaer sebagai reality check atau "pengecekan realitas" dari tim papan atas. Bagaimana awal ceritanya?
1. Padahal, Paris Saint Germain tak diperkuat Neymar dan Edinson Cavani
twitter.com/ManUtdDilansir dari Goal.com, Ole Gunnar Solskjaer melihat kekalahan pertama yang dirasakan ini terjadi saat pemain kunci mereka, Paul Pogba, mendapatkan kartu merah setelah meraih kartu kuning kedua di pertandingan ini.
Solskjaer mengatakan bahwa ada beberapa gunung yang harus didaki oleh tim setelah melihat kekalahan anak asuhnya ini. Ini adalah ujian sebenarnya bagi Solskjaer untuk bisa membawa Manchester United melangkah lebih jauh lagi di ajang ini.
Keyakinan tinggi Manchester United untuk bisa meraih kemenangan di Old Trafford setelah mendengar Neymar dan Edinson Cavani sedang mengalami cedera, dan otomatis tersisa Kylian Mbappe yang diandalkan. Sayangnya, absennya mereka justru tidak berpengaruh besar pada permainan Paris Saint German dan bahkan mereka tampil selalu menekan di wilayah pertahanan Manchester United.
Belum lagi ditambah masalah kedua pemainnya, yakni Jesse Lingard dan Anthony Martial mengalami cedera di tengah-tengah pertandingan. Hal ini semakin menambah penderitaan yang dihadapi Manchester United untuk beberapa pertandingan ke depannya.
Baca Juga: 4 Fakta Lapangan yang Sebabkan MU Kalah dari PSG, Miris!
2. Menurut Solskjaer, ini adalah salah satu pengalaman baik
twitter.com/OptaJoeEditor’s picks
Menurut Solskjaer, apa yang diraih hasil anak asuhnya pada pertandingan ini menjadikan pengalaman yang baik meski tidak menentukan hasil akhir mereka.
"Anda dapat melihat bahwa kami belum pernah bermain di level ini untuk sementara waktu, kami harus belajar dari pengalaman ini. Itu adalah salah satu pengalaman yang bisa berjalan baik, itu tidak akan menjadi musim yang menentukan bagi kita. Itu menjadi satu hal yang akan kita pelajari," ungkap Ole Gunnar Solskjaer usai pertandingan seperti yang dikutip dari BBC.
Mengenai kartu merah yang didapat Paul Pogba, Solskjaer mengatakan kartu merah tersebut ditujukan kepada seorang gelandang yang telah melakukan serangkaian pertunjukan inspiratif dalam beberapa pertandingan terakhir ini.
"Dia mencoba untuk mengambil bola dan Alves cukup pintar untuk menempatkan kakinya di sana," ungkap pernyataan tambahan Solskjaer mengenai kartu merah Pogba seperti yang dikutip dari Goal.com.
Di leg kedua nanti pada tanggal 6 Maret 2019 di markas Paris Saint Germain, Parc des Princes, Manchester United membutuhkan keunggulan 3 gol untuk bisa lolos ke berikutnya.
3. Manchester United kembali menghadapi pertandingan berat di akhir pekan ini
twitter.com/ManUtdUsai kekalahan ini, Manchester United akan melanjutkan pertandingan berat di ajang Piala Inggris pada tanggal 18 Februari 2019 dengan menghadapi Chelsea di markas mereka, Stamford Bridge. Selanjutnya, Manchester United juga dihadapkan pertandingan yang tak kalah pentingnya yakni menghadapi Liverpool di markas sendiri, Old Trafford, dalam lanjutan Liga Inggris pada tanggal 24 Februari 2019.
Kedua pertandingan ini menjadi ujian berikutnya bagi Solskjaer untuk membuktikan bahwa dia layak sekali memimpin anak-anak asuhnya di Manchester United sekaligus membawa harapan klubnya bisa lolos ke Liga Champions Eropa berikutnya.
Baca Juga: Jadi Kunci Kemenangan PSG atas MU, Mbappe Singgung Cavani dan Neymar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
