Copa Del Rey: Debut Boateng Diwarnai Kekalahan Barcelona Atas Sevilla

Bertandang ke Roman Sanchez Pizjuan Stadium, Barcelona bermain tanpa Lionel Messi dan menurunkan pemain anyar mereka, Boateng sebagai bomber utama. Kedua tim tampil dengan permainan yang terbuka sejak awal laga. Meski saling bertukar serangan di babak pertama, kedua tim gagal menciptakan gol hingga peluit tanda istirahat berbunyi.

Barcelona yang hampir menguasai jalannya pertandingan hingga 61 persen mencoba lebih menekan lagi di babak kedua. Alih-alih mencetak gol, Barcelona justru kecolongan di menit ke-58 ketika Pablo Sarabia mencetak gol melalui tendangan voli berkat umpan manis Quincy Promes.

tertinggal satu gol, Valverde mencoba semakin menajamkan lini depannya dengan memasukan Coutinho dan Luis Suarez sekaligus. Sayang upaya tersebut masih gagal menjebol pertahanan kokoh Sevilla. Sevilla justru berhasil menggandakan keunggulan melalui gol Wissam Ben Yedder di menit ke-76. Sang striker kemudian menggunakan selebrasinya untuk menunjukkan dukungan kepada striker Cardiff City Emiliano Sala yang dinyatakan menjadi salah satu korban hilangnya pesawat.

Kedudukan 2-0 untuk Sevilla bertahan hingga laga usai. Meski laga dikuasai Barca, Sevilla mampu tampil lebih efektif dengan melakukan 18 tendangan ke arah gawang lawan berbanding hanya 10 milik Barcelona. Kekalahan ini seolah mengulang hasil di babak 16 besar saat Barca dikalahkan Levante saat bermain tanpa Lionel Messi. Namun mereka mampu membalikan keadaan di leg kedua.

Ernesto Valverde memilih untuk tidak membawa Lionel Messi agar sang pemain beristirahat menjelang jadwal padat, dan memilih untuk memasang Boateng, Malcolm dan Alena sebagai striker. Keputusan ini pun berdampak kekalahan kedua mereka tanpa Lionel Messi di musim ini.

Hal ini mengulang kembali kejadian saat mereka berlaga di babak 16 besar Copa del Rey melawan Levante. Di leg pertama mereka kalah dengan skor 2-1, namun berhasil membalikan keadaan di leg kedua dengan kemenangan 3-0 berkat kehadiran Messi yang mencetak satu gol.

Meski kalah, Valverde tidak menyesali keputusannya tersebut dan menyatakan hal itu merupakan sebuah keputusan tepat. Dia pun yakin akan mampu berbuat lebih banyak di leg kedua nanti, tentunya dengan kehadiaran Messi.

"Aku tidak menyesalinya. Itu yang harus aku lakukan, "Kita harus menunggu. Hari ini saya membuat perubahan. Saya pikir itu yang terbaik dan ketika Anda berubah, Anda tahu bahwa Anda berisiko," katanya. "Ada pertandingan penting pada hari Minggu yang ingin kami menangkan dan kami akan memikirkan upaya comeback setelahnya."

Usai kekalahan ini, Barcelona akan menghadapi jadwal yang cukup ketat. Akhir pekan ini mereka akan bertandang ke Girona di pekan ke-21 La Liga. Laga tersebut sangat penting dalam upaya mereka menghindari kejaran Atletico Madrid di tabel klasemen yang hanya berjarak lima angka.

Laga ini sendiri tak akan mudah bagi Valverde karena di pertemuan pertama sendiri saat berlaga di Camp Nou, Girona berghasil menahan imbang Barca 2-2. Namun Barca pasti optimis karena Messi dipastikan fit dan akan bermain dalam laga tersebut.

Usai hadapi Girona, empat hari kemudian mereka akan menjamu Sevilla di leg kedua Copa del Rey. Mereka akan dibebani minimial kemenangan 3-0 agar bisa lolos ke babak semifinal. Mampukah?