Dalih Arteta Usai Arsenal Kalah dari Liverpool: Gak Beruntung

01 Sep 2025, 16:43 WIB

ilustrasi Anfield Stadium (pexels.com/Soccer Trippers)

Jakarta, IDN Times - Arsenal menelan pil pahit saat bertandang ke markas Liverpool, Anfield, Minggu (31/8/2025). Mereka kalah dari keok dengan skor 2-1 dari Liverpool di Anfield, pada matchday ketiga Premier League musim 2025/26, Minggu (31/8/2025) malam WIB. Kekalahan Arsenal, menurut Mikel Arteta, karena masalah keberuntungan.

Arteta mengakui duel kontra Liverpool berjalan begitu ketat. Saking alotnya, Arteta merasa tim yang mendapat keajaiban akan keluar sebagai pemenang. Nah, The Reds mendapatkan momentum itu.

1. Tendangan bebas spektakuler Szoboszlai antar Liverpool menang

Keajaiban itu menghampiri kubu Liverpool pada menit 83. Tim asuhan Arne Slot mendapat tendangan bebas di sepertiga akhir lapangan.

Posisinya yang jauh, sebenernya kurang ideal untuk melakukan tembakan langsung. Namun, Dominik Szoboszlai mampu menunaikan tugasnya dengan sempurna.

Tembakan Szoboszlai begitu tajam dan akurat. Bola melengkung ke arah kiri, menukik, membentur tiang dalam terlebih dahulu, kemudian baru menggetarkan jala bagian belakang.

"Pertandingan hanya bisa diputuskan oleh kesalahan individu, atau momen ajaib. Sayangnya, mereka mendapatkannya lewat Szoboszlai yang mencetak tendangan bebas luar biasa dan memberi kemenangan," kata Arteta selepas laga di laman resmi klub.

2. Gyokeres dikantongi, lini depan Arsenal juga tumpul

Selain kalah dari segi keberuntungan, Arsenal juga gak menggigit di lini depan. Viktor Gyokeres dikantongi Ibrahima Konate, selama masih main di atas lapangan. Kemudian, pengganti Konate, Joe Gomez, juga tampil sempurna dengan memblok berbagai umpan dan menghentikan pergerakan Gyokeres.

Milos Kerkez juga mampu meredam eksplosivitas Noni Madueke hingga Max Dowman. Selain itu, Virgil van Dijk beberapa kali memotong umpan-umpan lawan dengan baik.

Secara total, Arsenal melepaskan 11 tembakan percobaan. Namun, hanya satu yang mengarah ke gawang. Arteta menyayangkan situasi tersebut, karena merasa anak-anak asuhnya pantas mendapatkan poin.

"Kami kecewa dengan hasilnya. Saya pikir kami pantas mendapatkan lebih. Saya pikir, tim menunjukkan banyak hal positif sepanjang laga, cukup sering kami menciptakan momen dominan di stadion yang sangat sulit. Saya pikir, kami berhasil mengangkat permainan ke level yang sangat tinggi," kata Arteta.

3. Liverpool pemuncak, Arsenal ketiga

Kekalahan di Anfield membuat Arsenal berada di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League, dengan raihan enam poin. Sedangkan, Liverpool memimpin puncak klasemen dengan sembilan poin, hasil dari 100 persen kemenangan.

Arsenal selanjutnya akan bersua Nottingham Forest setelah jeda internasional, 13 September 2025 mendatang. Sementara, Liverpool melawat ke markas Burnley, sehari setelahnya.