Dua Debutan Dipanggil, Lini Tengah Inggris Dipenuhi Pemain Muda

Setelah membuat keputusan berani dengan memanggil Declan Rice, pemain asal Republik Irlandia yang memilih menerima pinangan timnas Inggris, Southgate kini membuat keputusan berani lagi dengan memanggil talenta muda milik Chelsea, Callum Hudson-Odoi. Walau belum pernah mencicipi nikmatnya menjadi starter Chelsea di Premier League, Hudson-Odoi sudah sering dimainkan di piala domestik dan Liga Europa.

Bila Rice dipanggil sejak pemanggilan pertama, Hudson-Odoi dan gelandang Southampton, James Ward-Prowse, dipanggil pada pemanggilan kedua setelah John Stones, Fabian Delph, dan Ruben Loftus-Cheek dicoret karena cedera.

Pemanggilan James Ward-Prowse juga sebenarnya merupakan kejutan. Walau sudah mencicipi debut di tim senior Inggris pada Maret 2017 lalu, pemain alumnus akademi Southampton ini tak kunjung dilirik lagi oleh timnas sejak dua tahun lalu. Namun kini, namanya kembali mencuat ke permukaan.

Sejak Januari 2019, hanya Sadio Mane (9 gol) dan Sergio Aguero (8gol) yang mencetak lebih banyak gol di Premier League dibanding pemain yang akrab disapa Prowsey (6 gol) ini. Selain itu, ia baru saja mewarnai Premier Leaue dengan dua gol tendangan bebas cantik dalam dua pekan beruntun saat Soton berhadapan dengan Manchester United dan Tottenham Hotspur.

Kemampuan Prowsey yang sangat bagus dalam mengeksekusi bola mati bisa jadi senjata tersendiri bagi timnas Inggris yang pada Piala Dunia 2018 lalu sukses memanfaatkan bola mati sebagai cara mereka melenggang hingga fase semifinal.

Selain Declan Rice (20 tahun) dan Callum Hudson-Odoi (18 tahun), kini lini tengah Inggris semakin disesaki para youngsters berbakat setelah sebelumnya juga dihuni nama-nama seperti Dele Alli (22 tahun) dan Jadon Sancho (18 tahun). Bahkan, nama-nama seperti Ross Barkley (25 tahun) dan Eric Dier (25 tahun) yang sudah sering dipanggil tim senior, juga masih dihitung pemain muda, bersama James Ward-Prowse (24 tahun).