Duel Italia vs Israel Potensi Banjir Demonstran Ketimbang Fans
- Pelatih Italia, Gennaro Gattuso, meramalkan protes puluhan ribu orang di laga lawan Israel.
- Italia harus memainkan laga ini untuk menggugurkan Israel dari Piala Dunia dan amankan tiket ke turnamen.
- Gattuso berharap para pemain menunjukkan antusiasme besar dalam pertandingan melawan Israel untuk meraih kemenangan.
Jakarta, IDN Times - Timnas Italia dijadwalkan jumpa Israel dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rabu (15/10/2025) dini hari WIB. Diprediksi, laga itu tak akan diramaikan fans, melainkan para demonstran.
Sebelumnya, publik memang sudah menolak dengan tegas kedatangan Israel ke Italia. Mereka gencar melakukan protes, buntut dari tindakan yang Israel lakukan di Gaza.
Dilansir Football Italia, penolakan terhadap Israel bahkan menyasar kamp latihan Italia di Florence. Sejumlah orang berunjuk rasa menuntut laga ini dibatalkan.
Gerakan di kamp latihan Italia ini jadi bagian dari aksi para aktivis yang sudah turun ke jalan, mengecam Israel yang melakukan serangan ke Gaza.
1. Gattuso gak kaget
Pelatih Italia, Gennaro Gattuso, sudah gak heran dengan fenomena tersebut karena telah mengetahui isu protes sudah mengalir deras. Dia memprediksi, akan ada puluhan ribu orang yang turun ke jalan.
"Saya yakin, tensi laga nanti tidak akan santai. Diprediksi ada 10 ribu orang di luar stadion, kemudian 5.000 sampai 6.000 orang di dalam stadion yang menggemakan protes," ujar Gattuso, dilansir ESPN FC.
2. Italia harus memainkan laga ini
Gattuso mengungkapkan, Italia harus memainkan laga ini. Selain untuk menggugurkan Israel dari persaingan, Italia juga wajib menang untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.
"Kami harus memainkan laga ini. Karena jika tidak, kami akan kalah 0-3 dan gagal. Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) Gabriele Gravina menjelaskannya dengan baik," ujar Gattuso.
3. Gattuso berharap antusiasme para pemain
Gattuso berharap, di laga kontra Israel, ada para pemainnya bisa meniru gairah bertanding ketika menghadapi Estonia beberapa waktu lalu. Dengan begitu, ada dua hal yang akan mereka dapat.
"Karena kami tengah mengejar Piala Dunia, harus memberikan segalanya. Saya lebih memilih Italia menjamu Israel di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan antusiasme besar, lalu menang," kata Gattuso.
