Duo Milan Terdepan dalam Perebutan Gelar Serie A

Pada 18 Januari, Milan menderita kekalahan mengejutkan saat menjamu Spezia. Dari kekalahan ini, Milan bangkit dan jadi tim yang susah dikalahkan. Beberapa tim besar lain, macam Juventus, Inter, dan Napoli, bahkan gagal menumbangkan mereka.

Total, dalam 11 laga terakhir liga, Milan meraih enam kemenangan dan lima hasil imbang. Apiknya, beberapa kemenangan berhasil mereka bukukan dari nama-nama macam Inter dan Napoli. Mereka juga sukses menahan imbang Juventus.

Akan tetapi, bukan berarti Milan tidak pernah tergelincir. Selain sempat ditumbangkan Spezia, Milan juga pernah ditahan imbang Salernitana, Udinese, Bologna, hingga Torino. Masih ada kualitas yang harus Milan tingkatkan.

Inter pernah menderita kekalahan menyakitkan dari Sassuolo pada 21 Februari lalu. Namun, selepas itu, Inter bangkit dan mulai tidak tersentuh lagi oleh kekalahan, termasuk ketika bersua tim-tim macam Juventus dan Fiorentina.

Total, dalam tujuh laga terakhir liga, Inter sukses menang empat kali dan meraih hasil imbang tiga kali. Apiknya, Inter berhasil mengalahkan Juventus, dalam sebuah laga panas yang dihelat 4 April silam. Namun, bukan berarti Inter tak pernah terpeleset.

Tim-tim macam Genoa, Torino, dan Fiorentina sukses menahan imbang mereka dalam momen krusial. Alhasil, Inter sulit mengejar Milan, lantaran ketika kesempatan datang, mereka tidak memanfaatkannya dengan baik. Ada mentalitas yang harus dibenahi.

Kendati meraih hasil imbang lawan Roma, Napoli masih memiliki kesempatan mengejar duo Milan di sisa kompetisi Serie A 2021/22. Pasalnya, mereka hanya akan menghadapi lawan-lawan mudah di lima laga sisa.

Namun, menilik Napoli yang pernah tumbang dari Atalanta, Fiorentina, bahkan pernah ditahan imbang Cagliari, butuh lebih dari sekadar semangat agar bisa mengejar duo Milan. Mereka harus konsisten di setiap laga. Jika tidak, gelar akan lepas lagi dari kota Naples.