Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Eks Premier League yang Bermain di Super League 1 Yunani 2024/2025

ilustrasi bendera Yunani (pixabay.com/Dimhou)
ilustrasi bendera Yunani (pixabay.com/Dimhou)
Intinya sih...
  • Federico Macheda bermain di Liga Super Yunani bersama Asteras Tripolis setelah perjalanan karier singkat di Premier League.
  • Anthony Martial tampil impresif bersama AEK Athens dengan 9 gol dan 2 assist.
  • Erik Lamela mengantongi 6 kartu kuning dan 1 kartu merah bersama AEK Athens musim ini.

Pada 2024/2025, kasta tertinggi liga Yunani, Super League 1, kehadiran sejumlah pemain yang pernah merumput di liga Premier Inggris. Beberapa di antaranya adalah nama-nama tenar yang sempat bersinar bersama klub-klub besar Inggris. Namun, ada juga yang menjadikan Super League 1 sebagai tempat untuk kembali menaikkan pamornya di Eropa.

Para mantan bintang Premier League ini datang dengan pengalaman yang berbeda-beda. Ada yang pernah menjadi andalan klub besar, tetapi ada juga yang hanya singgah sebentar di Inggris. Dari mantan Manchester United hingga eks pemain Liverpool, berikut adalah lima pemain yang kini berlaga di Liga Super Yunani.

1. Karier Federico Macheda tidak bertahan lama di Manchester United

Nama Federico Macheda tentu masih membekas di benak para fans Manchester United berkat golnya yang dramatis ke gawang Aston Villa pada 2009. Sayangnya, setelah momen heroik tersebut, karier pria asal Italia itu di Premier League tidak bertahan lama. Ia hanya mencatatkan 14 penampilan di Premier League sebelum akhirnya berpindah-pindah klub-klub Eropa lain.

Setelah merantau ke berbagai tim seperti Doncaster Rovers, Novara, APOEL, dan Ankaragucu, Macheda kini bermain di Liga Super Yunani bersama Asteras Tripolis. Sejauh musim ini, ia tampil cukup baik dengan mencetak 6 gol dan 2 assist dalam 18 pertandingan. Meski tak lagi berlaga di liga top Eropa, naluri mencetak golnya sebagai striker masih cukup tajam.

2. Ally Samatta tersisihkan dari skuad Aston Villa sejak kedatangan Ollie Watkins

Ally Samatta bukan nama yang banyak diingat oleh penikmat Premier League, kecuali mereka yang mendukung Aston Villa. Striker asal Tanzania ini baru mencatatkan 16 penampilan dan hanya mencetak 2 gol sebelum akhirnya dipinjamkan ke klub lain. Kedatangan Ollie Watkins membuat Samatta tersisih dari skuad.

Setelah bermain di Fenerbahce, Royal Antwerp, dan kembali ke Genk dengan status pinjaman, Samatta kini memperkuat PAOK Thessaloniki sejak awal musim 2023/2024. Pada musim ini, Performa penyerang berusia 31 tahun ini mulai membaik, dengan 3 gol dalam 8 pertandingan. Ia juga mencatatkan satu assist di liga dan mencetak satu gol di ajang Liga Europa 2024/2025.

3. Anthony Martial sempat menganggur setelah dilepas Manchester United

Anthony Martial sempat menganggur selama beberapa bulan setelah kontraknya dengan Manchester United berakhir pada musim panas 2024. Striker asal Prancis itu akhirnya menemukan klub baru ketika AEK Athens datang dengan tawaran menarik. Setelah bertahun-tahun berjuang dengan cedera dan performa inkonsisten, ia kini mencoba bangkit kembali di Yunani.

Bersama AEK Athens, Martial tampil cukup impresif dengan mencetak 9 gol dan 2 assist dari 19 laga sejauh musim ini. Angka tersebut bahkan lebih baik dibandingkan beberapa musim terakhirnya di Manchester United. Yunani tampaknya menjadi tempat yang tepat bagi Martial untuk kembali menemukan top performanya sebagai striker yang tajam.

4. Dejan Lovren absen hampir 2 bulan akibat cedera parah saat bermain di Yunani

Dejan Lovren pernah menjadi bagian penting dari Liverpool saat mereka menjuarai Liga Champions 2018/2019 dan Premier League 2019/2020. Setelah meninggalkan Anfield, ia melanjutkan kariernya ke Zenit St. Petersburg sebelum kembali ke Prancis bersama Lyon. Pada Musim panas 2024, ia bergabung dengan klub Yunani, PAOK FC, dengan status bebas transfer.

Sayangnya, karier Lovren di Yunani tidak berjalan mulus. Ia lebih sering absen saat membela PAOK. Tercatat pada musim ini, Lovren telah absen 53 hari akibat cedera parah. Hingga saat ini, ia baru tampil sebagai starter dalam tujuh pertandingan dan absen dari skuad Liga Europa akibat tidak didaftarkan.

5. Erik Lamela mengantongi 6 kartu kuning dan 1 kartu merah pada musim ini

Erik Lamela merupakan eks Tottenham Hotspur yang pernah menjadi bagian dari tim yang mencapai final Liga Champions 2018/2019. Nama pemain asal Argentina itu semakin dikenal berkat gol rabonanya yang berhasil memenangkan Puskás Award 2021. Setelah meninggalkan Spurs, ia melanjutkan kariernya di Sevilla. Selama 3 musim di Spanyol, ia berhasil mempersembahkan trofi Liga Europa 2022/2023.

Kini, Lamela bermain di AEK Athens dan telah mencetak 3 gol serta 3 assist di Liga Super Yunani musim ini. Selain jago mencetak gol, Lamela juga dikenal sebagai pemain yang agresif di lapangan. Jumlah kartu kuningnya musim ini mencapai enam, sama dengan jumlah kontribusi golnya, ditambah satu kartu merah.

Kehadiran kelima pemain di atas menambah daya tarik kompetisi sepak bola Yunani. Mulai dari Macheda hingga Lamela, semuanya berhasil menorehkan performa yang terbilang apik. Martial tampil paling fenomenal. Meski sempat menganggur setelah dilepas MU, kini ia kembali tampil tajam di AEK Athens.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us