Hardiyanto Kenneth Jadi Ketum Percasi DKI, Gencarkan Pembinaan
- Kenneth terpilih sebagai Ketum Percasi DKI, fokus pada pembinaan dan regenerasi atlet catur.
- Pertahankan prestasi di PON, kirim atlet ke Eropa Timur untuk pengalaman lebih luas.
- Siap perjuangkan agar catur dipertandingkan di PON 2028, bekerja sama dengan KONI DKI.
Jakarta, IDN Times - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) DKI Jakarta memiliki nahkoda baru di periode 2025-2029. Itu setelah Hardiyanto Kenneth terpilih sebagai ketua umum dalam Musyawarah Provinsi Percasi DKI Jakarta, pada akhir pekan lalu.
Kenneth terpilih secara aklamasi, menggantikan Pandapota Sinaga. Pria berusia 44 tahun itu juga sudah menyiapkan langkah besar, demi mendongkrak prestasi catur DKI.
"Awalnya saya menerima tawaran karena memang suka catur. Sebelumnya belum punya keberanian masuk ke organisasi. Tapi hari ini, takdir berkata lain. Makanya saya memberanikan diri untuk mengambil amanah ini," kata Kenneth dalam keterangannya.
1. Fokus ke pembinaan, lahirkan dan poles talenta potensial di DKI
Kenneth akan menggencarkan pembinaan berjenjang dan terstruktur. Upaya ini mencakup penguatan klub-klub catur, perluasan akses pembinaan di seluruh wilayah ibu kota, serta mendorong regenerasi atlet sejak usia dini.
"Percasi DKI Jakarta bukan hanya organisasi olahraga catur semata, tetapi juga rumah besar bagi talenta-talenta luar biasa. Ke depan, kita akan memperkuat fondasi dengan pembinaan yang terarah, serta memperluas akses hingga ke tingkat akar rumput," ujar Kenneth.
Percasi DKI Jakarta akan terus berkoordinasi dengan PB Percasi Pusat, KONI DKI Jakarta, dan pemangku kepentingan lainnya guna memperjuangkan posisi catur secara nasional. Kolaborasi dengan sekolah di Jakarta juga akan digencarkan.
"Target saya ke depan adalah menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah. Saya ingin sekolah-sekolah bisa menjadi tempat lahirnya calon pecatur andalan Jakarta," ucap Kenneth.
2. Pertahankan prestasi di PON, kirim atlet ke Eropa Timur
Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PDIP itu juga bertekad meneruskan status Ibu Kota sebagai barometer catur nasional. Pada PON 2024 Aceh-Sumatra Utara, Percasi DKI Jakarta menyabet gelar juara umum dengan meraih delapan medali emas dari total 12 nomor pertandingan.
Tak hanya soal pembibitan, Kenneth juga akan menggencarkan kompetisi catur di tingkat lokal demi menambah jam terbang para pecatur DKI. Dia juga membuka peluang untuk mengirim atlet ke Eropa Timur, demi memperluas pengalaman.
"Kejuaraan-kejuaraan juga akan sering digelar setiap tahunnya. Semoga Percasi DKI Jakarta bisa lebih maju di bawah kepemimpinan saya dan bisa menambah raihan medali di PON 2028," kata Kenneth.
3. Siap perjuangkan agar catur dipertandingkan di PON 2028
Cukup disayangkan, catur belum tercatat sebagai cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan di PON 2028. Karena itu, Kenneth akan membantu Percasi pusat dalam memperjuangkannya.
"Saat ini, catur belum termasuk dalam daftar cabang olahraga yang akan dipertandingkan di PON 2028 yang akan di selenggarakan di NTT. Ini menjadi PR kita bersama, terutama pengurus Percasi Jakarta. Kami akan berkoordinasi dengan KONI DKI untuk memperjuangkannya," ujar Kenneth.
