Ratapan Raphael Varane Usai Prancis Dipermalukan Swiss

Prancis harus tersingkir di Piala Eropa 2020

Jakarta, IDN Times - Kekalahan Prancis di babak 16 besar Piala Eropa 2020 begitu menyakitkan bagi Raphael Varane. Sebab, mereka sebelumnya optimistis bisa mewujudkan ambisi mengawinkan gelar juara Piala Dunia 2018 dengan trofi ajang ini.

Prancis harus tersingkir di turnamen empat tahunan tersebut usai ditaklukkan Swiss melalui drama adu penalti dalam duel yang digelar di Nasional Stadium, Bukarest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB.

Usai bermain imbang 3-3 hingga babak tambahan, duel dilanjutkan melalui adu penalti. Sayang, Kylian Mbappe yang jadi algojo terakhir, gagal menjalankan tugasnya sehingga laga pun berkahir untuk kemenangan Swiss.

1. Varane kecewa Prancis membuat kekacauan saat laga baru dimulai dan di pengujung laga

Ratapan Raphael Varane Usai Prancis Dipermalukan Swissinstagram.com/raphaelvarane
  • Varane begitu terpukul atas kekalahan Les Blues ini. Ia menyesalkan penampilan Prancis yang tak konsisten sepanjang pertandingan. Apalagi, Prancis sebetulnya berpeluang besar menang dalam duel itu karena sudah unggul 3-1 hingga laga menyisakan 10 menit lagi.

“Ini (hasil) begitu mengecewakan. Kami benar-benar membuat kekacawan di babak pertama. Sudah bereaksi di babak kedua dan punya keunggulan, tapi kami malah memberi kesempatan mereka (Swiss) bangkit lagi dan memberikan ruang,” ujar Varane dikutip TF1.

Baca Juga: Kylian Mbappe, Biang Kehancuran Prancis di Piala Eropa 2020

2. Tak mau salahkan Kylian Mbappe

Ratapan Raphael Varane Usai Prancis Dipermalukan SwissKylian Mbappe ketika membela tim nasional Prancis. (eurosport.fr)

Namun demikian, ia tak mau meratapi hasil buruk yang didapat timnya di Piala Eropa ini. Ia ingin bangkit dan melupakan semuanya, karena Prancis masih punya target di turnamen-turnamen besar lainnya.

Pemain Real Madrid ini juga enggan menyalahkan Mbappe yang jadi satu-satunya algojo Prancis gagal mengeksekusi tendangan itu. Menurut dia, dewi fortuna sedang tak berpihak ke Prancis saja.

“Penalti seperti lotre. Kami bisa mencetak gol saat babak tambahan karena berhasil menciptakan banyak peluang besar. Ia (Mbappe) bakal tenang dengan sendirinya dan kami fokus pada tujuan tim selanjutnya,” kata Varane.

3. Sebanyak 14 gol lahir hanya dalam dua laga babak 16 besar Piala Eropa 2020

Ratapan Raphael Varane Usai Prancis Dipermalukan SwissPrancis secara mengejutkan dikalahkan Swiss di babak 16 besar Piala Eropa 2020. (Twitter/@EURO2020).

Hujuan gol memang mewarnai dua laga di babak 16 besar yang digelar pada Senin hingga Kamis kemarin. Pada duel pertama yang mempertemukan Spanyol melawan Jerman, laga berlangsung hingga babak tambahan dan skor berakhir untuk kemenangan La Furia Roja dengan skor 5-3.

Selanjutnya, hal serupa terjadi saat Prancis berhadapan dengan Swiss. Duel itu bertahan dengan skor imbang 3-3 hingga laga berlangsung 120 menit. Hanya saja, Raphael Varane dan kolega sedang tak beruntung karena harus kalah di drama adu penalti.

Baca Juga: [BREAKING] Aksi Ajaib Swiss Singkirkan Prancis dari Piala Eropa 2020

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya