Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jelang ManCity vs Liverpool, Guardiola Akui Kangen Klopp

ilustrasi logo Manchester City (unsplash.com/Jonny Gios)
ilustrasi logo Manchester City (unsplash.com/Jonny Gios)
Intinya sih...
  • Guardiola mengakui kangen akan rivalitas dengan Klopp di Premier League.
  • Klopp selalu menjadi lawan yang sulit bagi Guardiola, namun juga mendapat rasa respek darinya.
  • Kehadiran Klopp di Liverpool membuat Guardiola tidak begitu dominan di Inggris saat menangani Man City.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Perjumpaan Manchester City (ManCity) dengan Liverpool di masa lalu, acap dihiasi pertemuan Pep Guardiola dan Juergen Klopp. Pertemuan yang acap menghadirkan laga seru.

Namun, sekarang pertemuan itu urung terwujud, seiring kepergian Klopp dari Liverpool pada 2024 silam. Ternyata rivalitas dengan sosok asal Jerman itu di Premier League menghadirkan rasa rindu bagi Guardiola.

1. Klopp adalah rival yang Guardiola rindukan

Guardiola menyebut, jika harus memilih siapa rival yang ingin dia ajak bertanding, itu adalah Klopp. Menurutnya, rivalitas dengan eks manajer Borussia Dortmund itu sangat menyenangkan.

"Tapi, jujur tidak ada yang lebih baik dari rivalitas saya dengan Liverpool, khususnya Juergen. Takdir berkata seperti itu dan senang bisa menjalaninya," ujar Guardiola, dilansir The Athletic.

2. Klopp selalu sulitkan Guardiola

Guardiola mengaku, Klopp merupakan sosok yang acap merepotkannya. Setiap kali akan bersua sosok asal Jerman itu, dia harus berpikir lebih keras. Namun, dari situlah rasa respek kepada Klopp hadir di benak Guardiola.

"Terkait Juergen atau Pep, saya rasa kami saling menghormati. Saya rasa Juergen sudah memberikan banyak hal untuk saya, meski memang dia benar-benar merepotkan saya," ujar Guardiola.

3. Klopp alasan Guardiola urung dominan di Inggris

Klopp memang acap menyuitkan Guardiola setiap kali bertemu, bahkan sejak keduanya melatih di Jerman. Dari 30 pertemuan, Klopp unggul dengan torehan 12 kali menang, tujuh kali imbang, dan 11 kali kalah.

Kehadiran Klopp di Liverpool juga bikin Guardiola tak begitu dominan di Inggris ketika menangani Manchester City. Salah satunya pada musim 2019/20, ketika sosok asal Jerman itu menghentikan dominasi The Citizens di Premier League.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us

Latest in Sport

See More

Alex Marquez Menang Dramatis, Ini Klasemen MotoGP 2025

08 Nov 2025, 23:48 WIBSport