Kenapa Napoli Berpeluang Raih Scudetto 2024/2025 daripada Inter Milan?
Persaingan di Serie A Italia 2024/2025 makin seru. Napoli sukses mengambil alih posisi puncak klasemen sementara dari Inter Milan setelah pekan ke-34. Itu terjadi karena I Nerazurri kalah 0-1 melawan AS Roma dan I Partenopei berhasil membungkam Torino dengan skor 2-0. Napoli pun unggul tiga poin dari rival terdekatnya itu.
Peluang I Partenopei untuk merebut scudetto tentu terbuka lebar. Terlebih lagi, Napoli punya sejumlah keuntungan dibandingkan dengan Inter Milan dalam perebutan scudetto musim ini. Lantas, apa saja keuntungan tersebut? Yuk, simak pembahasannya di bawah ini!
1. Lawan Napoli dalam empat laga sisa lebih mudah ketimbang Inter Milan
Napoli sudah berhasil mengungguli Inter Milan di tabel klasemen. Mereka hanya perlu menyapu bersih empat laga sisa guna mengunci scudetto. Hal itu tampaknya bukan sesuatu yang sulit bagi I Partenopei. Sebab, lawan-lawan yang dihadapi ke depannya terbilang mudah.
Mereka akan bertemu US Lecce, Genoa, Parma, dan Cagliari. Keempat tim tersebut tidak berada di posisi sepuluh besar klasemen. Meski unggul di atas kertas, Napoli tidak boleh lengah sedikit pun. Pasalnya, Parma, Cagliari, dan US Leece juga masih berjuang mengumpulkan poin untuk menjauh dari zona degradasi.
Sementara itu, Inter Milan memiliki lawan yang lebih berat ketimbang Napoli. Mereka masih harus berhadapan dengan Lazio. Kemudian, ada dua tim papan tengah yang bisa memberi kejutan, Torino dan Como 1907. Sedangkan, satu lawan lagi tergolong mudah bagi I Nerazurri, yaitu Hellas Verona.
2. Inter Milan masih harus membagi fokus dengan Liga Champions
Keuntungan lain yang dimiliki Napoli ialah karena mereka tidak bermain di kompetisi Eropa pada 2024/2025. I Partenopei juga telah gugur di Coppa Italia. Dengan begitu, mereka akan fokus mengejar scudetto, satu-satunya trofi yang bisa didapat musim ini.
Sementara itu, fokus Inter Milan harus terbagi. Selain Serie A, mereka juga masih berkompetisi di Liga Champions 2024/2025. I Nerazurri telah mencapai semifinal dan bertemu raksasa Spanyol, Barcelona. Laga antara kedua tim tersebut berlangsung pada 1 dan 7 April 2025.
Melihat situasi di atas, Inter Milan tentu cukup kerepotan. Mereka melakoni lebih banyak laga dan akan berdampak bagi kebugaran para pemainnya. Jika melakukan rotasi, itu juga berisiko besar, mengingat mereka sedang berjuang untuk memenangkan gelar juara.
3. Napoli memiliki pelatih yang sering meraih scudetto, Antonio Conte
Napoli sempat terpuruk di Serie A 2023/2024. Kemudian, pada musim panas 2024, mereka menunjuk Antonio Conte untuk menjadi pelatih. Keputusan terbukti jitu. Conte langsung membawa Napoli bangkit hingga bersaing dalam perebutan scudetto di Serie A 2024/2025.
Conte sendiri merupakan pelatih yang begitu tersohor di kancah sepak bola Italia. Bukan tanpa alasan, Conte telah membawa timnya memenangi scudetto sebanyak empat kali. Tiga di antaranya dia raih bersama Juventus secara beruntun pada 2012--2014. Sedangkan, satu lagi Conte persembahkan untuk Inter Milan pada 2021.
Napoli pun berpotensi menjadi tim berikutnya. Dengan pengalaman serta mentalitas juara yang dimiliki Conte, tentu bukan hal sulit untuk mewujudkannya. Bahkan, jika benar-benar terjadi, Conte akan mengukir sejarah sebagai pelatih pertama yang meraih scudetto dengan tiga tim berbeda. Conte tentu makin termotivasi.
Napoli berpeluang mengenapkan koleksi scudetto-nya menjadi empat di Serie A 2024/2025. Kendati begitu, I Partenopei harus berupaya keras untuk meraih poin penuh dalam empat laga sisa. Sebab, masih ada Inter Milan yang mengintai di posisi kedua. Lantas, akankah Napoli berhasil meraih scudetto atau justru tergelincir dan disalip Inter Milan? Hanya waktu yang bisa menjawab!
