Kinerja 3 Bek Anyar Napoli pada Awal Musim 2024/2025

Setelah mengalami penurunan performa, Napoli langsung tancap gas dengan membuat langkah penting untuk memboyong Antonio Conte sebagai pelatih pada musim panas 2024. Selain itu, Il Partenopei juga telah mengotak-atik komposisi skuad agar kembali diperhitungkan di semua ajang. Tim asal Naples tersebut tercatat melepas 20 nama yang tidak cocok dengan skema permainan.
Napoli kemudian aktif berburu mencari pengganti yang dirasa bisa mendongkrak performa. Tim asal Naples ini berhasil mendaratkan tujuh nama ke Stadio Diego Armando Maradona. Ternyata, skuad besutan Antonio Conte tersebut fokus untuk memperkuat dinding pertahanan sehingga merekrut tiga bek anyar. Lantas, siapa saja penggawa lini belakang yang dimaksud dan seperti apa kinerjanya bagi Il Partenopei pada awal musim 2024/2025?
1. Rafa Marin lebih sering menghabiskan waktu di bangku cadangan Napoli

Rafa Marin adalah bek tengah yang pernah mengenyam pendidikan bersama akademi sepak bola Real Madrid. Talenta kelahiran Guadajoz tersebut kemampuannya telah ditempa di semua kategori umur. Tak sia-sia, dirinya dinilai memiliki potensi menjanjikan sehingga Los Blancos memberikan kesempatan emas untuk melebarkan sayap dengan promosi ke skuad senior pada musim panas 2023.
Real Madrid ternyata langsung mengirim Rafa Marin dengan status pinjaman ke Deportivo Alaves. Hal tersebut bertujuan agar ia memperoleh lebih banyak kesempatan untuk berkembang. Benar saja, pemain bertinggi 191 cm ini sukses bertransformasi sebagai tembok kokoh pertahanan El Gloroiso 2023/2024. Ini membuatnya kerap diturunkan sejak menit pertama bersama El Glorioso. Marin sendiri mencatatkan total kontribusi sebanyak 35 kali di semua kompetisi.
Selepas itu, Rafa Marin kembali membela Real Madrid pada musim panas 2024. Namun, dia hanya bertahan singkat karena ia sepakat untuk pindah dan melanjutkan karier ke Italia untuk membela Napoli. Dirinya ditebus seharga 12 juta euro atau sekitar Rp203 miliar. Marin sendiri dianggap memiliki prospek menjanjikan sehingga Il Partenopei tanpa ragu memberinya kontrak jangka panjang yang berlaku sampai 2029.
Sejauh ini, Rafa Marin lebih sering menghabiskan waktu di bangku cadangan Napoli. Dirinya masih kesulitan menembus skuad inti karena ketatnya persaingan di jantung pertahanan Il Partenopei. Hingga pekan ketujuh pada 2024/2025, bek tengah yang kini berusia 22 tahun tersebut baru diturunkan dalam satu pertandingan di Coppa Italia.
2. Alessandro Buongiorno langsung dipercaya menempati posisi bek tengah utama Napoli

Alessandro Buongiorno merupakan bek tengah jebolan akademi sepak bola Torino. Putra daerah asli Torino ini sudah pernah merasakan persaingan di semua kategori umur. Setelah penantian lama, dirinya berhasil menampilkan etos kerja mengesankan sehingga diberikan kesempatan untuk merasakan persaingan lebih ketat lagi dengan promosi ke skuad senior Il Toro pada musim panas 2018.
Perjalanannya tak langsung mulus, Alessandro Buongiorno ternyata sempat melakoni masa peminjaman ke beberapa tim seperti AC Carpi dan FC Trapani 1905. Ini demi membuat kinerjanya lebih matang dan berkembang. Selepas itu, bek tengah bertinggi 190 cm ini perlahan mulai menunjukkan peningkatan sehingga mulia sering dipercaya menghiasi daftar starter Torino. Buongiorno sendir telah mencatatkan total kontribusi sebanyak 109 kali dengan mengukir 4 gol dan 5 assist bersama Il Toro.
Setelah sekian lama berkarier bersama Torino, Alessandro Buongiorno setuju mencari tantangan baru dengan menerima tawaran Napoli pada musim panas 2024. Dirinya ditebus seharga 35 juta euro atau sekitar Rp590 miliar. Bek tengah berkebangsaan Italia ini menandatangani kerja sama jangka panjang yang berlaku sampai 2029.
Meski berstatus penggawa anyar, Alessandro Buongiorno cepat melakukan adaptasi sehingga langsung mendapat kepercayaan untuk menempati posisi bek tengah utama Napoli. Hal tersebut membuatnya kerap diturunkan selama 90 menit di berbagai kompetisi. Hingga pekan ketujuh pada 2024/2025, pesepak bola yang kini berusia 25 tahun ini bermain dalam 6 pertandingan dengan mencetak 1 gol untuk Il Partenopei.
3. Leonardo Spinazzola bisa berperan sebagai bek kiri, gelandang kiri, dan gelandang kanan

Leonardo Spinazzola adalah bek kiri yang didatangkan AS Roma dari Juventus pada musim panas 2019. Pesepak bola kelahiran Foligno tersebut berhasil meningkatkan opsi rotasi, khususnya di jantung pertahanan I Giallorossi. Langkahnya tak selalu mulus, dia sempat absen lama karena berkutat dengan cedera anterior cruciate ligament (ACL).
Selepas pulih, Leonardo Spinazzola cukup sering mewarnai daftar starter AS Roma. Selain bek kiri, dirinya juga sanggup menempati posisi gelandang kiri tergantung kebutuhan tim ibu kota Italia tersebut. Selain itu, dia juga ikut berjasa membawa I Giallorossi untuk pertama kali memenangkan UEFA Conference League 2021/2022. Spinazzola sendiri telah menciptakan 7 gol dan 21 assist dari 151 pertandingan di semua ajang.
Bertahan kurang lebih selama 5 tahun, Leonardo Spinazzola tidak mendapat perpanjangan kontrak dari AS Roma sehingga dilepas gratis pada musim panas 2024. Tak sampai menganggur, bek kiri yang kini berusia 31 tahun ini sepakat memperkuat Napoli. Dirinya disodori kerja sama yang berlangsung sampai 2026.
Leonardo Spinazzola meningkatkan opsi rotasi bagi Napoli. Bukan tanpa sebab, pemain bertinggi 186 cm ini bisa menjalankan peran sebagai bek kiri, gelandang kiri, dan gelandang kanan tergantung skema taktik Il Partenopei. Ini membuatnya beberapa kali diturunkan sejak menit pertama. Hingga pekan ketujuh pada 2024/2025, Spinazzola sendiri bermain sebanyak 8 pertandingan dengan menciptakan 1 assist di semua ajang.
Ketiga bek anyar di atas telah menunjukkan kinerjanya untuk Napoli pada awal musim 2024/2025. Alessandro Buongiorno langsung mendapat kepercayaan mengisi posisi bek tengah utama. Sementara, Leonardo Spinazzola beberapa kali harus dirotasi dan Rafa Marin masih sulit menembus skuad inti Il Partenopei.