Kiprah Borussia Moenchengladbach di Bundesliga dalam 5 Musim Terakhir

27 Jan 2025, 16:14 WIB

ilustrasi stadion (IDN Times/Mardya Shakti)

Borussia Moenchengladbach mencuri perhatian pencinta sepak bola Indonesia pada bursa transfer musim dingin 2025. Pada 26 Januari 2025, mereka mengumumkan telah merekrut punggawa Skuad Garuda, Kevin Diks. Namun, pemain berusia 28 tahun tersebut baru akan bergabung secara gratis pada musim panas 2025, ketika kontraknya di FC Copenhagen berakhir.

Klub berjuluk Die Fohlen tersebut beberapa kali menorehkan pencapaian apik di kasta teratas sepak bola Jerman, Bundesliga. Mereka beberapa kali mampu finis di peringkat lima besar. Sayangnya, performa mereka cenderung menurun dalam 5 musim terakhir (2019—2024).

1. Borussia Moenchengladbach finis di peringkat keempat pada 2019/2020

Borussia Moenchengladbach menunjukkan performa yang mengesankan di Bundesliga 2019/2020. Di bawah asuhan Marco Rose, mereka finis di peringkat keempat dengan torehan 65 poin. Sayangnya, itu merupakan prestasi terbaik mereka selama 5 musim terakhir (2019—2024).

Die Fohlen sempat digadang-gadang menjadi salah satu penantang gelar juara pada musim tersebut. Sebab, mereka sempat menjadi pemuncak klasemen selama 8 pekan (7—14). Sayangnya, beberapa hasil kurang maksimal sejak pertengahan hingga penghujung musim membuat posisi Marcus Thuram dan kolega menurun hingga harus puas finis di peringkat keempat.

2. Borussia Moenchengladbach finis di posisi kedelapan di Bundesliga 2020/2021

Performa Borussia Moenchengladbach mengalami penurunan pada 2020/2021. Marco Rose yang masih berstatus sebagai nahkoda hanya mampu membawa Die Fohlen finis di peringkat kedelapan. Mereka mengoleksi 49 poin dari hasil 13 menang, 10 imbang, dan 11 kalah.

Rapuhnya lini pertahanan menjadi salah satu hal yang membuat Yann Sommer dan kolega gagal menembus lima besar. Dari total 34 laga, mereka kebobolan 56 gol. Jumlah tersebut bahkan lebih banyak dari Arminia Bielefeld (52 gol) yang finis di peringkat ke-15.

3. Adi Huetter hanya mampu membawa Die Fohlen finis di peringkat kesepuluh pada 2021/2022

Pencapaian Borussia Moenchengladbach kembali mengalami penurunan pada 2021/2022. Bersama Adi Huetter sebagai juru taktik, mereka hanya finis di peringkat kesepuluh. Die Fohlen hanya mampu mengumpulkan 45 poin dari hasil 12 menang, 9 imbang, dan 13 kalah.

Buruknya kinerja pemain di lini pertahanan lagi-lagi menjadi salah satu hal yang menyita perhatian. Marcus Thuram dan kolega total kebobolan 61 gol dari 34 laga. Die Fohlen bahkan sempat merasakan dua kekalahan dengan skor telak 0-6.

4. Pergantian pelatih tak membuat Die Fohlen tampil lebih baik pada 2022/2023

Keputusan manajemen untuk menunjuk Daniel Farke sebagai manajer pada 2022/2023 tak membuat Borussia Moenchengladbach meraih hasil yang lebih baik. Sebab, Die Fohlen lagi-lagi finis di peringkat kesepuluh. Bahkan, mereka hanya meraih 43 poin dari hasil 11 menang, 10 imbang, dan 13 kalah.

Hasil kurang memuaskan tersebut tak terlepas dari performa kurang optimal pada paruh musim kedua. Jonas Hofmann dan kolega sempat hanya meraih 1 kemenangan dalam 8 laga pada pekan 19—26. FSV Mainz bahkan sempat membantai mereka dengan skor telak 4-0.

5. Bundesliga 2023/2024 menjadi musim terburuk bagi Die Fohlen sejak 2011

Bundesliga 2023/2024 menjadi musim terburuk bagi Borussia Moenchengladbach sejak 2011. Dengan hanya meraih 34 poin pada akhir musim, mereka finis di peringkat ke-14. Anak asuh Gerardo Seoane bahkan hanya berjarak satu poin dari VfL Bochum yang finis di zona degradasi.

Performa buruk Die Fohlen telah terlihat sejak awal musim. Mereka tak meraih satu kemenangan pun dalam lima laga awal. Setelah menghadapi jalan yang berliku sepanjang kompetisi, mereka kembali menunjukkan performa yang begitu buruk pada penghujung musim. Robin Hack dan kolega hanya meraih 1 kemenangan dari total 11 laga terakhir.

Ulasan di atas menunjukkan bahwa pencapaian Borussia Moenchengladbach di Bundesliga cenderung menurun dalam 5 musim terakhir. Namun, mereka menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada 2024/2025. Hingga pekan ke-19, Die Fohlen bertengger di peringkat kedelapan. Menarik untuk dinantikan bagaimana kiprah Kevin Diks di Bundesliga bersama Borussia Moenchengladbach pada 2025/2026.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.