Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia akan menghadapi China di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada 5 Juni 2025. Jelang laga tersebut, pelatih Timnas, Patrick Kluivert, memberikan tantangan kepada anak-anak asuhnya.
Tantangannya cukup menarik. Ole Romeny dan kawan-kawan harus membuat Kluivert pusing dalam menentukan susunan pemain, khususnya starter XI.
Tantangan dari Kluivert saat ini dilakukan dengan baik oleh Pasukan Garuda. Mereka selalu memberikan yang terbaik, selama pemusatan latihan (TC) di Bali, pada 26 Mei hingga 1 Juni 2025.
Persaingan yang sehat ini bagus buat tim. Para pemain dapat termotivasi, untuk menjadi yang terbaik di atas lapangan. Sebab, hanya itu satu-satunya pilihan jika ingin bermain kontra China.
"Pemain harus membuat saya kesulitan untuk membuat daftar susunan pemain. Dan, itu yang sedang mereka lakukan. Mereka semua ingin bermain dan itu sangat positif untuk tim," kata Patrick Kluivert dalam jumpa pers di Bali, Minggu (1/6/2025).
Kluivert saat ini memiliki 30 pemain untuk periode terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, untuk melawan China, Kluivert hanya memiliki opsi 28 nama dan harus dikerucutkan lagi sesuai regulasi pertandingan.
Itu karena Marselino Ferdinan dan Maarten Paes dipastikan absen akibat akumulasi kartu kuning. Mereka akan kembali tersedia saat Pasukan Garuda melawat ke markas Jepang, 10 Juni 2025.
Menatap kedua laga tersebut, Timnas melahap menu latihan keras. Latihan keras itu memang harus dijalani, mengingat Timnas tak punya pilihan selain meraih hasil positif untuk menjaga kans lolos ke putaran berikutnya.
"Di Bali, TC cukup keras. Alhamdulillah, semua pemain dalam kondisi fit. Tidak ada yang mengeluh rasa sakit an lainnya. Pemain menjalankan TC dengan senang, menandakan mereka dalam kondisi yang betul-betul siap untuk menghadapi pertandingan melawan China," kata Sumardji di Jakarta, Minggu (1/6/2025).
Timnas saat ini sudah berada di Jakarta sejak Minggu (1/6/2025) malam WIB. Mereka dijadwalkan menggelar latihan perdana di Senayan pada Senin (2/6/2025).