Kontribusi Gol Mohamed Salah yang Bawa Mesir ke Piala Dunia 2026

- Mohamed Salah mencetak 6 gol dalam 2 pertemuan melawan Djibouti
- Salah selalu bikin gol dalam dua pertemuan dengan Ethiopia
- Salah mengemas 1 gol ke gawang Guinea-Bissau dan 3 assist ke 3 tim berbeda
Mohamed Salah menorehkan pencapaian manis bersama Tim Nasional Mesir pada Oktober 2025. Kemenangan 3-0 atas Djibouti, Rabu (8/10/2025), membuat Mesir dipastikan menjadi negara ke-19 yang berhasil merebut satu tiket di fase grup Piala Dunia 2026. Keberhasilan ini juga menandai kembalinya Mesir ke ajang bergengsi tersebut setelah absen di Qatar pada 2022.
Salah memegang peran penting dalam pencapaian apik tersebut. Di tengah kritik yang menghampirinya terkait performa di Liverpool, ia menunjukkan peran yang begitu krusial untuk negaranya. Berikut kontribusi pemain berusia 33 tahun itu dalam kesuksesan Mesir lolos ke Piala Dunia 2026.
1. Mohamed Salah membobol gawang Djibouti 6 gol dalam 2 pertemuan
Djibouti menjadi lawan favorit bagi Mohamed Salah di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Negara tersebut menjadi lumbung gol bagi Salah dengan total 6 gol dalam 2 pertemuan berbeda. Djibouti juga menjadi tim paling lemah hingga laga kesembilan dan berada di dasar klasemen grup A.
Salah telah menunjukkan kedigdayaannya dalam mencetak gol pada pertemuan pertama menghadapi Djibouti. Pemain Liverpool itu merumput selama 90 menit dan mengemas empat gol sekaligus pada Kamis (16/11/2023). Kontribusi Salah membuat Mesir meraih tiga poin lantaran mengakhiri laga dengan kemenangan telak 6-0.
Pertemuan kedua antara Mesir dan Djibouti yang berlangsung pada Rabu (8/10/2025) kembali menjadi panggung bagi Salah. Sang bomber bermain penuh selama 90 menit serta mencatatkan kontribusi gemilang berupa 2 gol hingga membawa Mesir menang 3-0 sebagai tim tamu. Kemenangan tersebut memastikan Mesir layak mendapat satu tempat di Piala Dunia 2026.
2. Mohamed Salah selalu bikin gol dalam dua pertemuan dengan Ethiopia
Ethiopia juga merasakan kemampuan impresif Mohamed Salah dalam urusan mencetak gol. Dengan kontribusi dari Salah, Mesir selalu meraih kemenangan atas negara tersebut. Salah tampil konsisten dengan selalu mengemas gol dalam dua pertemuan berbeda. Hingga laga kesembilan, Ethiopia berada satu tingkat di atas Djibouti.
Pada pertemuan pertama yang terjadi pada Jumat (21/3/2025), Mesir menang 2-0 berkat kontribusi maksimal dari Salah. Ia mencetak gol pertama pada menit 31 melalui assist dari Hamdy Fathy. Sembilan menit berselang, giliran Salah yang mencatatkan assist untuk gol yang dicetak Zizo.
Skor yang sama dicatatkan Mesir pada pertemuan kedua yang berlangsung di Cairo International Stadium pada Jumat (5/9/2025). Salah lagi-lagi mencetak gol pembuka, kali ini lewat titik penalti pada menit 41. Sedangkan, gol kedua dicetak pemain Manchester City, Omar Marmoush, lewat titik putih enam menit berikutnya.
3. Mohamed Salah mengemas 1 gol ke gawang Guinea-Bissau dan 3 assist ke 3 tim berbeda
Kontribusi gol Mohamed Salah untuk Timnas Mesir juga terlihat dalam laga melawan Guinea-Bissau, Senin (10/6/2024). Gol tersebut begitu berarti lantaran menghindarkan Mesir dari kekalahan sebagai tim tamu. Setelah tim tuan rumah membuka skor pada menit 42, Salah mencatatkan namanya di papan skor pada menit 70.
Selain rentetan gol di atas, Salah juga membuktikan kapasitasnya sebagai sosok andal dalam mengkreasi peluang. Seperti telah dibahas di atas, satu assist sukses ia ciptakan dalam laga melawan Ethiopia. Sebelum itu, ia juga menciptakan 2 assist dalam duel menghadapi 2 negara berbeda.
Assist pertama yang diciptakan Salah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 terjadi dalam laga melawan Sierra Leone pada pertandingan kedua. Laga tersebut berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Mesir. Lalu, Salah kembali mencatatkan assist dalam laga berikutnya melawan Burkina Faso dan membawa Mesir menang tipis 2-1.
Rentetan gol di atas berperan krusial membawa Mesir kembali ke Piala Dunia pada 2026. Pencapaian ini juga menjadi bukti nyata bahwa Mohamed Salah masih menjadi sosok sentral dalam perjalanan timnas. Meski sempat diragukan performanya di level klub, ia mampu menjawab kritik dengan kontribusi luar biasa untuk negaranya. Pengalaman, ketajaman, dan jiwa kepemimpinan yang dimilikinya akan kembali menjadi aset penting bagi The Pharaohs saat tampil di panggung terbesar sepak bola dunia tahun depan.