Kontroversi Kartu Merah Arne Slot di Derby Everton vs Liverpool

Jakarta, IDN Times - Sebuah kontroversi muncul usai laga Everton versus Liverpool di Goodison Park, Kamis dini hari WIB (13/2/2025). Pelatih Liverpool, Arne Slot, tiba-tiba dijatuhi kartu merah oleh wasit Michael Oliver dalam skenario keributan massal usai laga.
Slot tak sendiri dijatuhi kartu merah. Asistennya, Sipke Hulshoff, juga diberikan hukuman yang sama. Entah apa yang terjadi, karena insiden sebelumnya luput dari sorot kamera. Hanya sedikit percakapan Slot dan Oliver yang terekam.
1. Diduga karena jabat tangan ofensif
Kamera televisi hanya bisa menyiarkan percakapan usai Slot dikartu merah oleh Oliver. Dia mempertanyakan, mengapa Oliver memberikan hukuman tersebut.
"Anda beri saya kartu merah untuk itu?" kata Slot dilansir Metro.
Frasa "itu" masih menjadi misteri. Namun, kuat dugaan, Oliver tak senang dengan cara Slot menjabat tangannya yang dianggap sebagai aksi ofensif, mengkritik gaya kepemimpinannya di lapangan.
2. Everton vs Liverpool memang gila
Laga Everton versus Liverpool memang berlangsung dalam skenario yang gila. Ada empat gol tersaji dalam duel ini, dan salah satunya muncul di menit-menit akhir lewat aksi James Tarkowski.
Gol Tarkowski memancing emosi para pemain Everton, diperparah dengan aksi Abdoulaye Doucoure yang berselebrasi di depan fans Liverpool.
Tindakan Doucoure memancing emosi Curtis Jones dan langsung melakukan konfronasi dengannya. Hingga, keributan terjadi dan Jones bersama Doucoure diberikan kartu kuning kedua oleh Oliver.
3. Kecewa dengan kepemimpinan Oliver
Kapten Liverpool, Virgil van Dijk, merasa Oliver tak punya kemampuan buat mengendalikan situasi. Van Dijk kecewa lantaran Oliver terlalu longgar dalam mengontrol pertandingan, membuat situasi menjadi kacau di akhir.
Dia sebenarnya sempat mempertanyakan kartu merah yang diterima Slot. Namun, Van Dijk sama sekali tak mendapat jawaban memuaskan.
"Setiap pemain berhak berselebrasi atas golnya. Tapi, Doucoure memprovokasi fans kami dan Curtis tak berpikir panjang. Lalu, Anda lihat yang terjadi keributan di lapangan," kata Van Dijk dilansir TNT Sports.
"Namun, saya merasa wasit tak bisa mengendalikan laga, dalam opini saya. Saya tak tahu, tapi itu faktanya. Kedua tim harus menerimanya. Seperti yang saya bilang, satu poin dan lupakan," lanjutnya.