Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Manchester Akhirnya Pertahankan Erik Ten Hag

Potret Erik ten Hag saat Manchester United digilas Crystal Palace 0-4 Selhurst Park, Selasa (7/5/2024). (premierleague.com).
Intinya sih...
  • Manajemen MU memutuskan mempertahankan Erik ten Hag sebagai manajer di musim depan setelah keberhasilan Setan Merah juara Piala FA.
  • Kandidat pengganti Ten Hag seperti Mauricio Pochettino, Thomas Tuchel, dan Thomas Frank menolak tawaran menjadi manajer MU, sehingga Ten Hag dipertahankan.
  • Ten Hag dianggap berhasil dalam melirik pemain muda dan melakukan pengelolaan di level grassroot, dengan dua pemain muda berkembang saat ditanganinya.

Jakarta, IDN Times - Nasib Erik ten Hag di Manchester United akhirnya menemui kejelasan. Manajemen MU memilih untuk mempertahankan Ten Hag sebagai manajernya di musim depan.

Ten Hag sempat diombang-ambing nasibnya di MU setelah babak belur sepanjang Premier League musim 2023/24. Namun, keberhasilan Setan Merah juara Piala FA, manajemen mulai mempertimbangkan Ten Hag dipertahankan. Sebab, performa MU di final Piala FA melawan Manchester City terbilang impresif dan menjanjikan.

Meski begitu, manajemen MU tetap merunut siapa saja kandidat pengganti Ten Hag. Sampai akhirnya, seluruh kandidat seperti Mauricio Pochettino, Thomas Tuchel, dan Thomas Frank, menolak untuk menjadi manajer MU. Kini, Ten Hag akhirnya dipertahankan.

1. Juara Piala FA mengubah segalanya

Manchester United meraih gelar juara Piala FA usai mengalahkan Manchester City. (instagram.com/manchesterunited)

ESPN melansir, keberhasilan MU juara Piala FA benar-benar menyelamatkan Ten Hag. Masih ada kepercayaan yang disematkan manajemen terhadapnya.

Apalagi, dengan Piala FA, MU akhirnya bisa main di kompetisi Eropa, yakni Liga Europa. Meski, sebenarnya status MU masih dipertanyakan karena Sir Jim Ratcliffe juga memiliki OGC Nice.

2. Badai cedera juga jadi pertimbangan

Harry Maguire (premierleague.com)

Manajemen MU juga mempertimbangkan apa yang menimpa Ten Hag di musim keduanya. Badai cedera MU dengan menimpa Lisandro Martinez, Raphael Varane, Harry Maguire, Luke Shaw, Tyrell Malacia, Jonny Evans, dan Aaron Wan-Bissaka, diakui telah membuat Ten Hag pusing.

Finis delapan besar, menurut manajemen MU, sudah menjadi prestasi yang bagus. Ten Hag juga beberapa kali menyinggungnya dan merasa kewalahan dengan situasi tersebut.

3. Jeli ke pemain muda

Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo menjadi pahlawan MU di final Piala FA 2023/2024. (instagram.com/kobbie)

Melansir Manchester Evening News, keberadaan Ten Hag di Old Trafford ternyata masih dibutuhkan karena kejeliannya dalam melirik pemain muda. Ten Hag dirasa begitu bagus dalam melakukan pengelolaan di level grassroot.

Musim ini, ada dua pemain muda yang berkembang di MU saat ditangani Ten Hag. Perkembangan paling bagus adalah Kobbie Mainoo, yang mulai menunjukkan magisnya di lini tengah MU.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us