Manchester City Tersingkir di Carabao Cup, tapi Guardiola Tak Marah

Guardiola menilai, dari awal laga berlangsung ketat dan para pemain tampil mengesankan. Kedua tim juga sama-sama banyak memainkan lapis keduanya.

Namun, Guardiola melihat Newcastle lebih agresif untuk menang.

"Mereka memulai laga dengan lebih agresif. Ya, laga memang ketat dan para pemain bermain luar biasa. Inilah sepakbola. Kami bermain luar biasa di babak pertama dan kedua. Tapi, Newcastle lebih agresif untuk menang." ujar Guardiola.

Sebenarnya, The Citizens tampil dominan dengan penguasaan bola sebesar 67,3 persen. Namun, dari 10 percobaan yang dilakukan, hanya dua yang mengarah ke gawang.

Sementara, Newcastle tampil efektif dengan mencetak satu gol dari empat target yang dibuat.

Pada babak pertama, kedua tim bermain imbang. Tidak ada satu gol pun yang dibukukan.

Satu-satunya gol yang diciptakan Newcastle terjadi pada menit ke-53. Alexander Isak mencatatkan namanya di papan skor usai menerima umpan Joelinton.

Manchester City pun gagal membalas gol tuan rumah sehingga laga ditutup dengan kemenangan Newcastle. Mereka pun berhasil melaju ke babak lanjutan Carabao Cup 2023/24.

Prestasi ini cukup mengesankan mengingat tim yang Newcastle kalahkan, Manchester City, merupakan juara bertahan Premier League.

Tampaknya, Guardiola tak ambil pusing dengan kekalahan timnya itu. Ia mengaku tujuannya bukan meraih quadruple. Terlebih timnya sudah meraib treble musim lalu.

"Anda pikir targetnya adalah quadruple? Kami sangat senang dengan treble," ungkap Guardiola mengutip laporan Sky Sports.