Manchester United Bakal Pecat Karyawan yang Bocorkan Informasi Klub

22 Feb 2025, 07:15 WIB

Tino Satrio

ilustrasi pemecatan (IDN Times/Aditya Pratama)

Intinya sih...

Petinggi Manchester United, Omar Berrada, mengancam akan memecat karyawan yang membocorkan informasi internal klub.
Manajemen MU tak mau adanya bocornya rumor pemecatan, pendatangan, atau masalah di ruang ganti ke publik dan akan melakukan investigasi serta pemecatan jika ada yang ketahuan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Petinggi Manchester United, Omar Berrada mengambil langkah tegas dalam menjaga kerahasiaan klub. Manajemen Setan Merah bakal langsung memecat karyawan yang memberikan informasi internal.

Ancaman tersebut telah disiarkan kepada seluruh karyawan MU lewat e-mail. Mereka tidak boleh berbicara kepada media, apa pun konteksnya.

"Siapa pun yang membocorkan informasi ke klub telah melanggar kewajiban kerahasiaan dan jelas bahwa hal ini akan dianggap sebagai pelanggaran berat," bunyi e-mail Berrada yang dibocorkan ke The Telegraph.

1. Bakal lakukan investigasi

Rumor pemecatan, pendatangan, hingga masalah di ruang ganti berbagai klub, kerap bocor ke publik. Manajemen MU tak mau itu terjadi di tubuhnya.

MU bakal melakukan investigasi jika ada informasi yang bocor ke publik. Karyawan yang ketahuan akan langsung dipecat.

"Untuk melindungi klub dan rekan-rekan kami, langkah-langkah tambahan sedang diterapkan untuk mencegah pelanggaran kerahasiaan di masa depan, serta mengidentifikasi siapa pun yang harus bertanggung jawab," bunyi e-mail Berrada.

2. MU lagi bersih-bersih karyawan

Belakangan, MU memang tengah bersih-bersih karyawan. Sama seperti pemerintah Indonesia, MU juga sedang gencar melakukan efisiensi anggaran.

Mereka melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal untuk menghemat biaya operasional klub. Dilansir dari Mirror, sejak Sir Jim Ratcliffe masuk, MU telah memecat 250 karyawan.

Jumlah ini akan bertambah, karena ada 100 karyawan lagi yang dilaporkan bakal menjadi korbannya.

3. Ferguson bahkan kena dampaknya

Legenda hidup MU, Sir Alex Ferguson juga terkena dampak kisruh PHK. Ferguson menjadi korban karena memiliki gaji selangit.

Sejak pensiun pada 2013 lalu, Ferguson diangkat menjadi duta global MU. Atas jabatannya tersebut, Ferguson pun mendapat upah sebesar 2,1 juta poundsterling, atau setara Rp35,6 miliar per tahun.