Profil Helsya Maeisyaroh: Kapten Timnas Wanita Indonesia Termuda
Helsya Maeisyaroh jadi Kapten timnas wanita Indonesia di Piala AFF Wanita 2022 (https://www.pssi.org/)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Helsya Maeisyaroh merupakan kapten Timnas Wanita Indonesia untuk ajang Piala AFF Wanita 2022. Siapa sangka, dia merupakan pemimpin tim di lapangan termuda yang pernah dimiliki Indonesia untuk tim bal-balan putri.
Pemain berusia 17 tahun ini tercatat, sudah dua kali mengenakan ban kapten di ajang internasional bersama Timnas Wanita Indonesia.
“Bersyukur dan tidak menyangka saat saya mendapat kepercayaan dari pelatih memakai badge kapten dua kali secara berturut-turut," ujar Helsya dikutip laman resmi PSSI.
Gelaran tahunan ini sendiri tengah bergulir di Filipina, di mana Timnas Wanita Indonesia juga turut berpartisipasi untuk ke-9 kalinya dalam ajang ini.
1. Kapten termuda Timnas Wanita Indonesia
Helsya Maeisyaroh jadi Kapten timnas wanita Indonesia di Piala AFF Wanita 2022 (https://www.pssi.org/)Helsya mengemban tugas sebagai kapten Timnas Wanita Indonesia di usianya yang ke-17. Bukan tanpa alasan Helsya dipercaya jadi kapten tim. Pelatih Rudy Eka Priyambada mempertimbangkan betul keputusannya ini.
“Selain memberikan jam terbang, hal ini dilakukan sebagai salah satu langkah regenerasi kepemimpinan. Helsya sudah pernah tampil di Piala Wanita Asia, sudah ada pengalaman di level itu, jadi diharapkan jiwa kepemimpinannya terbentuk untuk timnas wanita ke depannya," ujar Rudy Eka.
Baca Juga: Kisah Sukses Kanada Mengubah Citra di Dunia Sepak Bola
2. Helsya sudah jatuh cinta dengan sepak bola sejak belia
Helsya Maeisyaroh jadi Kapten timnas wanita Indonesia di Piala AFF Wanita 2022 (https://www.pssi.org/)Editor’s picks
Kecintaan Helsya terhadap sepak bola ternyata sudah tumbuh sejak kecil. Bermula dari kerap ikut dengan sang ayah dan kakak menonton pertandingan bal-balan, dia justru mulai bermimpi jadi pemain.
Alhasil, dia pun mendapat dukungan untuk bisa mencobanya di lapangan. Dia semakin jatuh cinta saat mulai belajar menggiri si kulit bundar.
Namanya mulai jadi perhatian saat terpilih menjadi salah satu dari lima pemain terbaik di ajang Milo Football Championship 2017 lalu.
3. Andalan Persis Women
Helsya Maeisyaroh jadi Kapten timnas wanita Indonesia di Piala AFF Wanita 2022 (https://www.pssi.org/)Helsya tak bisa dianggap sepele meski usianya masih belia. Dia merupakan andalan Persis Women meski sebelumnya diketahui sempat memperkuat Persikabo Putri dan Arema Women.
Helsya pernah menyandang gelar pemain terbaik Liga 1 Putri pada 2019 lalu. Di bawah arahan pelatihnya, Helsya memimpin skuad Garuda Pertiwi untuk bertanding di ajang Piala Wanita AFF 2022 di Manila, Filipina.
Kini, harapan besar masih membumbung tinggi di benak Helsya. Dia dan teman-temannya ingin mendapatkan perhatian lebih dari PSSI dan pemerintah Indonesia. Maklum, perempuan masih dianggap sebelah mata di lapangan hijau. Masalahnya adalah tak adanya kesadaran masyarakat soal pentingnya sepak bola kaum hawa.
Hal itu diperparah dengan tak ada kompetisi berjenjang bisa berjalan di Indonesia. Kompetisi profesional bertajuk Liga 1 Putri saja, baru bisa digelar pada 2019 silam. Itu pun belum bisa dilanjutkan lantaran pandemik COVID-19 yang memaksa untuk vakum.
Kalau bicara pembinaan usia dini, itu juga masih angan-angan. Tak banyak medium yang bisa dimanfaatkan para pesepak bola wanita untuk bisa mengembangkan karier. Hal itu mungkin membuat perkembangan sepak bola wanita Indonesia mandek.
Sehingga, Helsya Maeisyaroh dkk. Kini masih membangun mimpi dengan mencetak sejarah dan mulai membangun tonggak kebangkitan sepak bola kaum hawa di Indonesia.
Baca Juga: Sepak Bola Wanita Indonesia: Mengubah Stigma Demi Bangkit
Berita Terkini Lainnya
