Jakarta, IDN Times - Persija Jakarta bakal menantang Borneo FC di Stadion Segiri, pada pekan ke-31 musim 2024/25, Minggu (4/5/2025). Duel ini menjadi sorotan Jakmania, karena menjadi debut Ricky Nelson sebagai karteker Macan Kemayoran.
Ricky dipercaya menjadi juru taktik sementara usai manajemen Persija memecat Carlos Pena pada 1 Mei 2025. Lantas, akan seperti apa permainan Persija di bawah arahan Ricky?
Dalam jumpa pers jelang laga, Ricky juga disinggung soal perubahan taktik. Tetapi, menurut Ricky, perubahan dalam waktu singkat itu terasa mustahil.
Pelatih 44 tahun tersebut lebih fokus untuk menggedor motivasi Witan Sulaeman dan kawan-kawan. Mengingat, Persija dalam tren yang buruk karena lebih sering kalah dalam lima laga terakhir.
"Perubahan dalam waktu singkat itu memang sangat sulit lah. Tapi, poinnya bukan masalah di taktikal, kami mencoba untuk memberikan motivasi pada semuanya agar percaya bahwa Persija punya kemampuan untuk bersaing sampai papan atas," kata Ricky dalam jumpa pers, Sabtu (3/5/2025).
Kontra Borneo, Ricky tak mau Persija bermain seperti saat menjamu Semen Padang pada pekan sebelumnya. Mereka keok dengan skor 0-2, akibat banyak melakukan kesalahan.
"Perbaikan-perbaikan evaluasi sudah kami lakukan untuk menghadapi Borneo. Kesalahan-kesalahan lawan Semin Padang itu yang kami evaluasi. Semoga, di Samarinda kita bisa dapat poin," ujar Ricky.
Target Ricky adalah membawa Persija finis di papan atas Liga 1. Saat ini, Macan Kemayoran berada di posisi tujuh dengan torehan 47 poin, terpaut tujuh angka dari Dewa United di peringkat kedua.
"Itu menjadi target yang akan kami selesaikan di empat game terakhir. Masalah hasilnya akan seperti apa, kita lihat nanti," ucap Ricky.