Menanti Duel Sesama Brasil Ketika Persija Jumpa Arema FC

Dalberto Luan Bello saat bermain di Stadion Haji Agus Salim, Padang. (Dok. Media Officer Arema FC)

Dilansir dari Transfermarkt, Persija saat ini diperkuat 10 pemain Brasil. Mereka adalah Carlos Eduardo, Thales Lira, Alan Cardoso, Van Basty Sousa, Fabio Calonego, Gustavo Franca, Alano Lima, Emaxwell Souza, Bruno Tubarao, dan Gustavo Almeida.

Sementara dari Arema FC, ada sembilan nama yang berasal dari Brasil. Mereka adalah Lucas Frigeri, Luiz Gustavo, Yann Motta, Matheus Blade, Odivan (ada keturunan Italia), Betinho, Valdeci, Paulinho Moccelin dan Dalberto.‎

Tidak cuma itu, pelatih kedua tim juga sama-sama berasal dari Brasil. Persija ditukangi oleh Mauricio Souza, sementara Arema dilatih oleh Marcos Santos (Marquinhos). Aroma Brasil semakin kuat dalam laga ini.

Pelatih Persija, Mauricio Souza. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Souza mengaku, aroma Brasil memang kuat di laga Arema FC lawan Persija nanti. Apalagi, secara pribadi dia juga mengenal Marquinhos yang kini melatih Arema.

"Iya, memang banyak pemain Brasil di kedua tim (Persija dan Arema). Pelatih mereka, yaitu Marquinhos (Marcos Santos) itu juga orang Brasil dan dia pria yang sangat baik serta pelatih yang bagus," kata Souza kepada para jurnalis.

Suasana latihan Persija. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Meski begitu, Souza mengaku Persija datang ke Malang dengan satu tujuan utama, yaitu kemenangan. Dia tak peduli siapa pun yang ada di depan, baik itu orang Brasil, Jerman, Jepang, maupun negara lain.

"Kami datang ke sana (markas Arema FC) untuk mendapatkan tiga poin. Tidak peduli lawannya pemain Brasil, Jerman, Jepang, atau Amerika Serikat, Persija harus menang," ujar Souza.