Marcus: SBOT Jadi Tempat Atlet Muda Berkembang

 Hasil turnamen masuk perhitungan ranking poin nasional

Jakarta, IDN Times - Scarlett Badminton Open Tournament (SBOT) 2023 bakal segera digelar. Ajang ini mendapat dukungan penuh PBSI dan para atlet bulu tangkis Indonesia.

SBOT edisi kali ini, bakal dihelar di GOR Nanggala Cijantung, Jakarta Timur pada 18-23 September mendatang . Sampai saat ini, jumlah peserta yang mendaftar telah mencapai 1.016 peserta.

Penyelenggaraan SBOT kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Maklum, hasil turnamen dipastikan masuk dalam perhitungan ranking poin nasional.

1. SBOT 2023 dapat apresiasi atlet kenamaan Indonesia

Marcus: SBOT Jadi Tempat Atlet Muda BerkembangPeserta asal Banyumas, Naufal Rasyid Adz Dzaki. (Dok. PB Djarum).

Beberapa atlet bulu tangkis Indonesia hadir langsung dalam konferensi pers, seperti Marcus Fernaldi Gideon, Fajar Alfian, Rian Ardianto, Jonatan Christie, serta Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Mereka hadir memberikan komentar dan semangat kepada para peserta yang mengikuti kejuaraan tingkat nasional tersebut. Secara garis besar, mereka sepakat SBOT memberikan kesempatan para atlet muda mengasah minat dan bakat di bulu tangkis.

Baca Juga: Scarlett Badminton Open Tournament Digelar, Masuk Kalender PBSI

2. SBOT bermanfaat buat atlet muda

Marcus: SBOT Jadi Tempat Atlet Muda BerkembangMarcus Fernaldi Gideon ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung pada Rabu, 22 Februari 2023 (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Ganda putra berprestasi, Marcus Gideon, menilai SBOT sebagai kegiatan positif bagi atlet muda. Marcus melihat hal ini dari sudut pandangnya sebagai pemain aktif dan juga pemilik klub bulu tangkis.

"Kejuaraan ini sangat baik buat atlet-atlet muda. Terutama sekarang banyak yang nganggur main game terus. Kalau ada kegiatan dan mimpi kan bisa lebih fokus. Siapa tahu bisa jadi atlet top. Semoga bisa menghasilkan banyak atlet kedepannya, semoga sukses," kata Marcus.

3. Pesan untuk atlet bulu tangkis muda agar tak mudah menyerah

Marcus: SBOT Jadi Tempat Atlet Muda BerkembangFajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam babak final Piala Thomas 2020 (Dok.BadmintonPhoto)

Ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian, menitipkan pesan agar para atlet muda tidak mudah menyerah. Menurutnya, untuk bisa jadi pebulu tangkis dunia, membutuhkan proses yang tidak mudah.

"Jika kita lagi kalah jangan sampai down, itu adalah bagian dari proses. Kita harus terus mencoba sampai kita benar-benar bisa (mencapai tujuan)," kata Fajar.

Baca Juga: Menjaring Talenta Atlet Muda Bulu Tangkis, PB Djarum Tempuh Jalan Lain

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya