Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Patrick Kluivert Belum Minta Maaf Timnas Gagal ke Piala Dunia 2026

f338f84b-973b-4b7a-8458-95cfae023db7.jpg
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam jumpa pers jelang melawan Irak, Minggu (10/10/2025). (Dok. PSSI).
Intinya sih...
  • Tidak ada kata maaf dari Kluivert di jumpa pers selepas laga
  • Unggah tulisan, laman komentar tidak diaktifkan
  • Sumardji desak PSSI evaluasi Kluivert
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Jiwa kepemimpinan Patrick Kluivert dipertanyakan publik. Kluivert enggan mendampingi anak-anak asuhnya untuk menghampiri suporter di tribune, tepat setelah dibekuk Irak dengan skor 0-1, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.

Menghampiri suporter di tribune memang menjadi sebuah tradisi selepas laga. Para pemain Pasukan Garuda juga mengelilingi tribune fans, saat air matanya belum bisa berhenti.

Saat mereka meminta maaf kepada fans di tribune, Kluivert memilih tetap di area bench. Para asistennya juga berada di sana, bersama Kluivert. Pelatih asal Belanda itu pun banjir kritik di media sosial atas sikapnya tersebut.

Fans kecewa karena mereka baru saja menguburkan mimpi Timnas main

1. Tidak ada kata maaf dari Kluivert di jumpa pers selepas laga

10.png
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam latihan di Jeddah, 3 Oktober 2025. (Dok. PSSI).

Permintaan maaf itu juga tak keluar dari mulut Kluivert saat menghadiri jumpa pers usai ditekuk Irak. Dia hanya mengaku kecewa atas kekalahan tersebut.

"Pertama-tama, tentu saja saya sangat kecewa. Saya pikir, jika Anda melihat jalannya pertandingan, kami adalah tim yang jauh lebih baik soal permainan. Saya sangat kecewa dengan hasilnya. Tidak hanya saya, tetapi seluruh negeri," kata Kluivert.

2. Unggah tulisan, laman komentar tidak diaktifkan

Pada Senin (13/10/2025) malam WIB, Kluivert mengunggah tulisan di akun Instagram pribadinya, patrickkluivert9. Tak ada kata maaf, tetapi dia mengatakan bertanggung jawab atas kegagalan Pasukan Garuda ke Piala Dunia 2026.

"Kepada Indonesia yang tercinta, saya merasakan rasa sakit dan kekecewaan yang sama seperti Anda rasakan. Kekalahan melawan Arab Saudi dan Irak adalah pelajaran pahit, tetapi juga pengingat tentang seberapa tingginya impian kita bersama. Sebagai pelatih kepala, saya mengambil tanggung jawab penuh," tulis Kluivert.

3. Sumardji desak PSSI evaluasi Kluivert

Kepala BTN, Sumardji. (IDN Times/Tino).
Kepala BTN, Sumardji. (IDN Times/Tino).

Manajer Timnas sekaligus Ketua Badan Tim Nasioanal (BTN), Sumardji, mendesak PSSI agar menggelar rapat Exco (Komite Eksekutif) dalam waktu dekat. Rapat itu guna mengevaluasi pelatih Patrick Kluivert usai gagal mengantarkan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026.

"Berkaitan dengan evaluasi, saya selaku manajer dan Ketua BTN, akan membuat laporan. Berdasarkan itu nanti, kebetulan ini di belakang saya teman-teman Exco, turut mendukung, mohon kiranya agar segera menggelar rapat Exco yang dipimpin oleh pak Ketua Umum (Erick Thohir) dan Wakil Ketua Umum (Zainudin Amali dan Ratu Tisha)," kata Sumardji di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (13/10/2025).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us

Latest in Sport

See More

Ketat, India Bikin Timnas U-22 Gagal Menang Lagi

13 Okt 2025, 22:04 WIBSport