5 Pelatih Argentina yang Menangani Klub Eropa Musim Ini, Ada Simeone

Salah satu pelatih Argentina terbaik yang berkarier di Eropa saat ini adalah Diego Simeone. Mantan gelandang Timnas Argentina ini mulai melatih pada 2006 dengan melatih klub-klub Argentina. Lalu, pada 2011 ia ditunjuk menjadi pelatih Atletico Madrid dan bersama Atletico kebintangannya sebagai pelatih mulai terlihat.

Atletico dibawa Simeone menjadi pesaing serius Real Madrid dan Barcelona di Spanyol. Trofi LaLiga dan Copa del Rey berhasil direbut pertama kalinya sejak 1995/1996. Kancah Eropa pun berhasil ditaklukkan dengan memenangi Europa League dan Piala Super Eropa masing-masing 2 kali.

Bahkan, Simeone juga sempat membawa Atletico melaju ke final Liga Champions pada musim 2013/2014 dan 2015/2016 meski akhirnya gagal juara karena selalu terjegal oleh Real Madrid. Bahkan, pada musim 2015/2016, Simeone sempat dinobatkan sebagai pelatih terbaik dunia. Luar biasa!

Mauricio Pochettino juga adalah pelatih asal Argentina yang pernah membawa timnya sampai ke final Liga Champions walaupun akhirnya gagal juara. Poch, julukan akrabnya, melakukannya pada musim 2018/2019 bersama Tottenham Hotspur, klub yang sempat ia tangani selama 5 musim. Bersama Tottenham pula ia sempat meraih posisi runner-up Premier League musim 2016/2017.

Pochettino dipecat Spurs pada 2019 akibat penurunan performa yang signifikan dan sejak Januari 2021 ia ditunjuk sebagai pelatih Paris Saint-Germain. Ia sudah mempersembahkan satu trofi bagi PSG dan kemarin baru saja membawa PSG melaju ke semifinal Liga Champions setelah menyingkirkan Bayern Munchen. Sejauh mana ia mampu membawa PSG melangkah?

Jorge Sampaoli juga mulai musim ini menangani klub Ligue 1 Prancis, yaitu Marseille. Sampaoli sendiri merupakan pelatih senior yang sudah mulai melatih sejak 1991. Sejumlah trofi sudah pernah ia raih dan salah satu yang terhebat adalah trofi Copa America 2015 bersama Timnas Chile.

Sampaoli juga sempat menangani timnas negaranya sendiri pada Piala Dunia 2018. Namun, sayang Argentina akhirnya hanya sampai perdelapan final sehingga Sampaoli pun mengundurkan diri. Sampaoli baru saja mendapat jabatan pelatih Marseille pada Februari 2021 lalu dan memimpin Marseille dalam 5 laga dengan 3 kemenangan.

Yang satu ini mungkin kurang begitu populer dan itu wajar karena Eduardo Coudet memang baru melatih sejak 2015. Setelah sebelumnya hanya melatih klub-klub Argentina, musim ini Coudet untuk pertama kalinya melatih di Eropa. Sejak November 2020, ia dipercaya menangani Celta Vigo, klub LaLiga Spanyol, dan dikontrak hingga musim panas tahun depan.

Bersama Celta Vigo, sejauh ini Coudet sudah memimpin anak asuhnya dalam 23 laga di semua ajang. Hingga pekan ke-30, Celta Vigo berhasil dibawanya bertengger di posisi ke-10 LaLiga dengan poin 37. Itu sudah menyamai koleksi poin mereka sepanjang musim lalu saat mereka finis di posisi ke-17. Jelas bahwa Celta Vigo sedang sedang mengalami kemajuan di bawah Coudet.

Terakhir, ada Marcelo Bielsa, pelatih yang kini sedang menangani Leeds United. Menangani Leeds sejak 2018, Bielsa berhasil membawa The Whites promosi ke Premier League setelah 16 tahun berkutat di divisi bawah Liga Inggris. Musim ini, performa Leeds adalah yang terbaik di antara tim promosi dan hingga pekan ke-31 masih bertengger di 10 besar klasemen.

Sebelum menangani Leeds pun Bielsa sudah pernah melatih banyak tim, mulai dari klub-klub Amerika Selatan, klub-klub Eropa, hingga Timnas Argentina dan Chile. Koleksi trofinya memang terbilang minim untuk ukuran pelatih yang sudah lama berkarier, tetapi Bielsa tetap dianggap salah satu pelatih asal Argentina terbaik di dunia.

Itulah 5 pelatih asal Argentina yang saat ini menangani klub Eropa. Menurutmu, siapa yang pantas disebut terbaik di antara mereka?