Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Pelatih yang Pernah Menangani Juventus dan Timnas Italia

ilustrasi stadion sepak bola
ilustrasi stadion sepak bola (pexels.com/S L V)
Intinya sih...
  • Carlo Carcano membawa Juventus merebut empat gelar juara Serie A
  • Giovanni Ferrari pernah menjabat sebagai pemain dan pelatih Juventus
  • Dino Zoff membawa Juventus meraih Coppa Italia dan Piala UEFA
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Juventus resmi memecat Igor Tudor dari kursi kepelatihan. Peforma buruk Juventus pada awal musim 2025/2026 menjadi penyebabnya. Tim berjuluk Bianconeri tersebut duduk di tangga kedelapan Serie A Italia dan sempat mengalami delapan pertandingan tanpa kemenangan.

Tak butuh waktu lama, Juventus langsung menunjuk Luciano Spalletti sebagai pelatih anyar. Spalletti tak punya pekerjaan setelah dipecat Timnas Italia. Spalletti menjadi pelatih ketujuh yang pernah menangani Juventus dan Timnas Italia per 31 Oktober 2025.

1. Carlo Carcano membawa Juventus merebut empat gelar juara Serie A

Carlo Carcano merupakan pelatih yang mengawali dominasi Juventus di Serie A. Ia melatih Juventus pada 1930--1934. Selama periode tersebut, ia membawa Bianconeri merebut empat gelar juara Serie A.

Sebelum melatih Juventus, Carcano lebih dulu menjadi pelatih bagi Timnas Italia pada 1928--1929. Ia memainkan enam pertandingan persahabatan karena saat itu belum ada kompetisi resmi seperti Piala Dunia dan Piala Eropa. Hasilnya, Carcano mengemas 3 kemenangan, 1 keimbangan, dan 2 kekalahan.

2. Giovanni Ferrari pernah menjabat sebagai pemain dan pelatih Juventus

Giovanni Ferrari merupakan anak asuh Carlo Carcano di Juventus. Ia kemudian mengikuti jejak Carcano sebagai pelatih Juventus pada 1941. Menariknya, Ferrari saat itu juga masih berstatus sebagai pemain. Selama semusim, Ferrari membawa Juventus meraih satu gelar juara Coppa Italia.

Ferrari pernah melatih Timnas Italia di Piala Dunia 1962 bersama Paolo Mazza. Sayang, Italia saat itu tak mampu melangkah jauh. Mereka terhenti di fase grup usai ditahan imbang Jerman Barat dan kalah dari tuan rumah, Chile.

3. Dino Zoff membawa Juventus meraih Coppa Italia dan Piala UEFA

Dino Zoff merupakan kiper legendaris Juventus. Sebagai pemain, Zoff membawa Juventus meraih 6 gelar juara Serie A, 2 Coppa Italia, dan 1 Piala UEFA. Zoff juga merupakan kapten Italia ketika menjuarai Piala Dunia 1982.

Usai pensiun sebagai pemain pada 1983, Zoff bertukar peran sebagai pelatih. Tim pertama yang ia tangani adalah Juventus pada 1988--1990. Meski hanya sebentar, Zoff mampu membawa Bianconeri menjuarai Coppa Italia dan Piala UEFA.

Zoff kemudian menjadi pelatih Timnas Italia pada 1998--2000. Ia sukses membawa Italia menembus final Piala Eropa 2000. Sayang, mereka gagal menjadi juara karena takluk dari Prancis. Ia pun mengundurkan diri setelah kekalahan tersebut.

4. Giovanni Trapattoni merupakan pelatih tersukses Juventus

Giovanni Trapattoni menukangi Juventus dalam dua periode berbeda, yakni pada 1976--1986 dan 1991--1994. Ia bisa dibilang merupakan pelatih tersukses Juventus. Trapattoni sukses membawa Bianconeri meraih 6 gelar juara Serie A, 2 Coppa Italia, 2 Piala UEFA, 1 Piala Winners, dan 1 Piala Champions.

Kesuksesan Trapattoni bersama Juventus tak mampu diulangi ketika membesut Timnas Italia pada 2000--2004. Italia secara mengejutkan kalah dari Korea Selatan pada 16 besar Piala Dunia 2002. Italia juga tak mampu lolos dari fase grup di Piala Eropa 2004.

5. Marcello Lippi meraih kesuksesan bersama Juventus dan Timnas Italia

Marcello Lippi meraih banyak trofi selama menukangi Juventus dalam dua periode berbeda, yakni 1994--1999 dan 2001--2004. Lippi mampu membawa Juventus meraih 5 gelar juara Serie A, 1 Coppa Italia, dan 1 Liga Champions. Jumlah trofi Lippi bersama Juventus hanya kalah dari Giovanni Trapattoni.

Lippi merupakan pelatih yang membawa Italia menjuarai Piala Dunia 2006. Sayang, kesuksesan tersebut tak mampu ia ulangi pada edisi 2010. Italia tampil buruk dan gagal lolos dari fase grup.

6. Antonio Conte membawa Juventus kembali mendominasi Serie A

Juventus sempat mengalami masa kelam setelah terkena skandal calciopoli yang membuat mereka terdegradasi ke Serie B pada 2006. Kebangkitan Juventus dimulai ketika menunjuk Antonio Conte sebagai pelatih pada 2011. Di bawah arahan Conte, Bianconeri meraih tiga gelar juara Serie A beruntun pada 2011--2014.

Pada 2014, Conte meninggalkan Juventus setelah menerima tawaran sebagai pelatih Timnas Italia. Sayang, Conte gagal membawa Italia meraih trofi bergengsi. Conte gagal membawa Italia menjuarai Piala Eropa 2016 usai takluk dari Jerman pada perempat final.

7. Luciano Spalletti menjadi pelatih Juventus usai dipecat Timnas Italia

Juventus resmi menunjuk Luciano Spalletti sebagai pelatih baru menggantikan Igor Tudor. Spalletti merupakan pelatih senior yang telah menukangi banyak tim di Serie A. Ia bahkan pernah membawa Napoli menjuarai Serie A pada 2022/2023.

Sebelum menerima tawaran Juventus, Spalletti dipecat sebagai pelatih Timnas Italia pada Juni 2025. Hal itu tak lepas dari rentetan hasil buruk yang dialami Italia pada kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebelumnya, Italia juga takluk dari Swiss pada 16 besar Piala Eropa 2024.

Tujuh pelatih di atas pernah menangani Juventus dan Timnas Italia. Menariknya, kebanyakan dari mereka hanya sukses bersama Juventus. Hanya Marcello Lippi yang berhasil membawa trofi bergengsi bagi Timnas Italia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us

Latest in Sport

See More

Jonatan Christie ke Semifinal Hylo Open 2025, Menang Atas Wakil India

31 Okt 2025, 23:49 WIBSport