5 Pemain Bintang yang Mengawali Karier Bersama Pisa SC

- Dunga mengawali kariernya di Eropa bersama Pisa
- Diego Simeone membela Pisa selama 2 musim pada 1990–1992
- Jose Chamot sempat menjadi rekan setim Diego Simeone di Pisa
Serie A Italia 2025/2026 akan diramaikan klub promosi yang cukup menarik perhatian. Klub tersebut adalah Pisa SC, yang bermarkas di Kota Pisa. Kota tersebut populer dengan menara miringnya yang mendunia. Namun, kini nama Pisa juga akan terangkat melalui klub sepak bola mereka di Serie A.
Pisa SC sendiri baru kembali ke Serie A setelah 34 tahun absen. Wajar jika mereka tidak dijagokan untuk bisa berbuat banyak pada 2025/2026. Namun, bukan mustahil mereka bisa tampil mengejutkan. Para pemain Pisa pun layak diwaspadai meski sebagian besar tak memiliki nama besar.
Pasalnya, Pisa pernah menjadi tempat beberapa pemain top dunia mengawali karier. Lima pemain berikut ini adalah contohnya. Mereka sempat berseragam Pisa pada awal kariernya sebelum berkembang menjadi pemain kelas dunia.
1. Dunga mengawali kariernya di Eropa bersama Pisa
Pertama, ada Dunga, gelandang bertahan legendaris Brasil. Dunga adalah salah satu pemain kunci Timnas Brasil saat memenangi Piala Dunia 1994. Jauh sebelum itu, Dunga pernah membela Pisa pada 1987/1988. Pisa menjadi klub Eropa pertama yang dibela Dunga setelah meninggalkan Brasil.
Bersama Pisa, Dunga sukses jadi andalan. Ia tampil 29 kali sepanjang 1987/1988 dan sempat mencetak tiga gol. Namun, penampilan apiknya juga menjadi sebab ia tak bertahan lama. Dunga digaet Fiorentina pada musim panas 1988 dan menjadi bintang mereka selama 4 musim.
2. Diego Simeone membela Pisa selama 2 musim pada 1990–1992
Diego Simeone juga memulai kariernya di Eropa bersama Pisa SC. Eks gelandang top Argentina itu berseragam Pisa pada 1990–1992 usai meninggalkan negaranya. Simeone yang saat itu baru berusia 20 tahun langsung menjadi andalan Pisa. Ia tampil 62 kali dan menyumbang 6 gol dalam 2 musim.
Simeone sempat gagal mencegah Pisa terdegradasi dari Serie A 1990/1991. Namun, ia tetap bertahan pada musim berikutnya. Setelah itu, barulah Simeone mulai diminati klub-klub besar Eropa. Pada akhirnya, karier Simeone di Eropa diwarnai sukses bersama Atletico Madrid, Inter Milan, dan Lazio.
3. Jose Chamot sempat menjadi rekan setim Diego Simeone di Pisa
Jose Chamot yang merupakan rekan senegara Diego Simeone juga sempat membela Pisa. Keduanya bahkan sempat main bareng di Pisa. Chamot adalah bek Argentina yang pernah bersinar di Lazio dan AC Milan. Namun, ia lebih dulu berseragam Pisa pada 1990–1993.
Chamot pun sempat berkolaborasi dengan Simeone di Pisa selama 2 musim. Seperti Simeone, Chamot tetap membela Pisa saat mereka terdegradasi ke Serie B. Chamot akhirnya mengoleksi total 96 penampilan bersama Pisa. Karier Chamot pun berkembang di Pisa sebelum ia berlabuh di klub-klub besar.
4. Christian Vieri membela Pisa di Serie B 1992/1993 sebagai pinjaman dari Torino
Ada pula dua pemain top Italia yang membela Pisa pada awal kariernya. Salah satunya Christian Vieri, striker pencetak 142 gol di Serie A Italia. Karier profesional Vieri bermula di Torino. Namun, ia minim kesempatan bersama Il Toro hingga dipinjamkan ke Pisa pada 1992/1993.
Membela Pisa yang saat itu bermain di Serie B, Vieri hanya hanya mencetak 2 gol dalam 18 penampilan. Ia baru mulai tajam saat membela Ravenna dan Venezia dalam 2 musim berikutnya. Sejak itu, karier Vieri makin berkembang hingga menjadi salah satu striker paling disegani di Italia.
5. Leonardo Bonucci sempat dipinjamkan ke Pisa saat membela Inter Milan
Leonardo Bonucci pun sempat memperkuat Pisa sebagai pinjaman. Alasannya pun mirip seperti Vieri, yaitu karena minim kesempatan di klub asalnya. Bonucci berseragam Inter Milan pada 2006–2009, tetapi jarang tampil. Pemain berposisi bek tengah itu pun dipinjamkan ke Pisa pada paruh kedua 2008/2009.
Bersama Pisa, Bonucci sukses menjadi bek andalan. Ia tampil 18 kali dalam setengah musim dan sempat menyumbang satu gol. Namun, kariernya di Inter Milan tetap tak terselamatkan. Bonucci baru menjelma jadi bek kelas dunia saat mulai membela Juventus pada 2010/2011.
Lima pemain di atas belum menjadi siapa-siapa saat membela Pisa SC pada awal kariernya. Namun, belakangan mereka sukses berkembang jadi pemain top dunia. Maka, bukan mustahil ada pemain Pisa yang akan bersinar pada 2025/2026 dan menjadi pemain kelas dunia suatu saat nanti.