5 Pemain Indonesia Terakhir yang Juara Japan Open Lebih dari Sekali

20 Jul 2025, 05:26 WIB

Kelfin GR

ilustrasi bulu tangkis (pexels.com/Pew Nguyen)

Intinya sih...

Rexy Mainaky/Ricky Subagja hattrick juara Japan Open 1995, 1996, dan 1997.
Tony Gunawan/Candra Wijaya juara Japan Open tiga kali pada 2000, 2006, dan 2007.
Vita Marissa juara Japan Open dengan pasangan berbeda: Nova Widianto, Flandy Limpele, Muhammad Rijal.

Indonesia termasuk salah satu negara dengan gelar juara terbanyak di Japan Open. Beberapa pemain Indonesia bahkan menjuarai turnamen ini lebih dari sekali. Prestasi tersebut menjadi bukti konsistensi dan kualitas mereka di level elite dunia.

Namun, torehan manis seperti itu kini semakin langka. Terakhir kali ada pemain Indonesia yang mampu menjuarai Japan Open lebih dari satu kali terjadi pada era 2010-an. Siapa saja mereka? Berikut daftar lima pemain Indonesia terakhir yang menjuarai Japan Open lebih dari sekali.

1. Rexy Mainaky/Ricky Subagja mencatatkan hattrick di Japan Open 1995, 1996, dan 1997

Rexy Mainaky/Ricky Subagja merupakan pemain Indonesia pertama yang mencatatkan hattrick di Japan Open. Ganda putra itu menjuarai Japan Open secara beruntun pada edisi 1995, 1996, dan 1997. Pada tiga edisi tersebut, mereka memenangkan gelar juara dengan mengalahkan ganda putra Indonesia lainnya pada laga final.

Rexy Mainaky/Ricky Subagja mengalahkan pasangan yang sama pada final Japan Open 1995 dan 1996. Mereka menaklukkan Rudy Gunawan/Bambang Suprianto. Sementara itu, di Japan Open 1997, mereka menumpas Antonius Budi Ariantho/Denny Kantono.

Bagi Rexy Mainaky, ini merupakan gelar juara Japan Open ketiganya. Di sisi lain, ini merupakan gelar juara Japan Open keempat Ricky Subagja. Sebelumnya, ia juga menyabet gelar juara bersama Denny Kantono di Japan Open 1994.

2. Tony Gunawan/Candra Wijaya menjuarai Japan Open tiga kali pada 2000, 2006, dan 2007

Tony Gunawan/Candra Wijaya menjadi pemain Indonesia berikutnya yang menjuarai Japan Open lebih dari sekali. Sama seperti Rexy Mainaky/Ricky Subagja, mereka juga menjuarai Japan Open tiga kali. Bedanya, pasangan ganda putra ini tidak meraihnya secara beruntun.

Tony Gunawan/Candra Wijaya pertama kali merengkuh gelar juara di Japan Open 2000. Setelah itu, di Japan Open 2001, mereka tidak berpasangan dan Candra Wijaya meraih gelar juara keduanya bersama Sigit Budiarto. Kemudian, mereka rujuk di Japan Open 2006 dan 2007. Namun, pada dua edisi tersebut, Tony Gunawan bermain di bawah bendera Amerika Serikat.

3. Vita Marissa menjadi juara Japan Open dengan pasangan yang berbeda

Berikutnya, daftar ini diisi oleh Vita Marissa. Pemain ganda campuran itu menjuarai Japan Open tiga kali dengan pasangan yang berbeda. Gelar juara pertamanya diraih bersama Nova Widianto di Japan Open 2004. Mereka saat itu menaklukkan Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam asal Thailand pada partai final.

Kemudian, Vita Marissa meraih gelar juara keduanya di Japan Open 2006 bersama Flandy Limpele. Pada partai final, mereka mengalahkan kompatriotnya, Nova Widianto/Liliyana Natsir. Sementara itu, gelar juara ketiga Vita Marissa diraih bersama Muhammad Rijal di Japan Open 2008 dengan mengalahkan lawan yang sama.

4. Hendra Setiawan juga menjadi kampiun Japan Open dengan pasangan berbeda

Tidak hanya Vita Marissa, Hendra Setiawan juga menjadi pemain Indonesia yang menjuarai Japan Open lebih dari sekali dengan pasangan yang berbeda. Pemain spesialis ganda putra itu menjuarai Japan Open dua kali pada edisi 2009 dan 2013. Ia menjadi juara bersama Markis Kido di Japan Open 2009 dan Mohammad Ahsan di Japan Open 2013.

Di Japan Open 2009, pada partai final duet Hendra Setiawan/Markis Kido mengalahkan Yonathan Suryatama Dasuki/Rian Sukmawan yang merupakan rekan senegaranya. Sementara itu, pada final Japan Open 2013, pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengalahkan Chai Biao/Hong Wei asal China. Kedua laga tersebut dimenangkan dalam dua set langsung.

5. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mencetak hattrick di Japan Open 2017, 2018, dan 2019

Terakhir, pemain Indonesia yang menjuarai Japan Open lebih dari sekali adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Ganda putra dengan julukan The Minions itu menjuarai Japan Open secara hattrick pada edisi 2017, 2018, dan 2019. Mereka memenangkan tiga edisi tersebut dengan mengalahkan lawan yang berbeda pada partai final.

Di Japan Open 2017, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mengalahkan Takuto Inoue/Yuki Kaneko yang merupakan andalan tuan rumah. Di Japan Open 2018, mereka membekuk ganda putra China, Li Jun Hui/Liu Yu Chen. Sementara itu, di Japan Open 2019, mereka menggagalkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan asal Indonesia untuk meraih gelar juara keduanya.

Sayangnya, tidak ada lagi pemain Indonesia yang mampu menyamai rekor lima pemain di atas. Lebih parahnya lagi, Indonesia bahkan nirgelar sejak Japan Open 2022 hingga edisi terkini, yakni 2025.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.