3 Pemain Las Palmas 2023/2024 yang Pernah Berlaga di Premier League
UD Las Palmas merupakan klub yang berbasis di kepulauan Gran Canaria, Spanyol. Meski menjadi bagian dari Spanyol, UD Las Palmas justru berlokasi jauh dari Spanyol. Bahkan, mereka lebih dekat ke daratan Afrika ketimbang daratan Spanyol itu sendiri.
Kendati demikian, Las Palmas memiliki sumber daya pesepak bola yang cukup baik. Buktinya, Las Palmas mampu bersaing di LaLiga Primer Spanyol 2023/2024. Hal tersebut disokong oleh deretan pemain hebat yang UD Las Palmas miliki.
Pada musim 2023/2024, Las Palmas memiliki 27 pemain di skuadnya. Tiga di antaranya merupakan pemain yang pernah berlaga di English Premier League. Ketiga pemain ini memiliki kiprah yang berbeda-beda, baik saat bermain di Premier League maupun Las Palmas.
1. Maximo Perrone dipinjamkan Manchester City untuk mendapat menit bermain
Maximo Perrone merupakan gelandang bertahan muda asal Argentina yang didatangkan Manchester City pada pertengahan musim 2023/2024. Perrone sempat bermain di Premier League dalam 1 laga dengan rincian 18 menit. Hal tersebut terjadi karena ia belum bisa menggeser posisi Rodri sebagai gelandang bertahan utama tim.
Di sisi lain, Rodri memang tampil kokoh. Jika Rodri absen, Pep Guardiola pun lebih percaya kepada John Stones untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Padahal, Stones merupakan seorang bek.
Untuk mendapatkan menit bermain, Perrone pun dipinjamkan ke UD Las Palmas pada 2023/2024. Bersama klub ini, Perrone cukup berkembang karena mendapatkan menit bermain yang memuaskan. Per pekan ke-32 saja, Perrone telah terlibat dalam 26 laga dengan mencatatkan 1485 menit.
2. Jose Campana hanya mencatat enam laga bersama Crystal Palace
Jose Campana didatangkan Crystal Palace pada awal musim 2013/2014. Akan tetapi, Campana tak bisa beradaptasi dengan cepat. Hal tersebut membuat ia kalah saing dari Jason Puncheon dan Mile Jedinak.
Alhasil, Campana hanya bisa mencatatkan 6 laga dengan torehan 2 assist pada paruh pertama musim tersebut. Pada paruh kedua, ia dipinjamkan ke FC Nurnberg. Pada akhirnya, ia pun dilepas secara permanen ke Sampdoria pada awal musim 2014/2015.
Setelah membela beberapa klub, Campana kini berseragam UD Las Palmas. Ia pun tak bisa tampil gemilang bersama klub asal Gran Canaria ini. Sejauh ini, Campana baru mencatat lima pertandingan. Padahal, ia tak mengalami cedera sepanjang musim ini.
3. Sandro Ramirez gagal total di Everton
Sandro Ramirez didatangkan Everton pada awal musim 2017/2018 karena bermain apik bersama Malaga. Namun, Ramirez justru tampil di bawah ekspektasi. Ia tampil buruk dan justru kalah saing dari Cenk Tosun, Wayne Rooney, dan Dominic Calvert Lewin.
Oleh karena itu, Ramirez hanya bisa mencatat delapan pertandingan di Premier League tanpa satu pun sumbangan gol. Performa biasa saja itu membuat Everton geram. Ramirez pun selalu dipinjamkan ke tim lain sebelum akhirnya berpisah secara permanen pada musim panas 2020.
Saat ini, Ramirez menjadi bagian dari Las Palmas. Ramirez bukan penyerang utama di tim ini karena ia kalah saing dari Marc Cardona. Bahkan, Ramirez baru mencatat 1 gol dan 3 assist dari 21 laga sebagai seorang penyerang tengah.
Ketiga pemain ini tak bisa menunjukkan permainan terbaiknya kala bermain di Premier League. Meski begitu, hasil berbeda didapat Maximo Perrone yang kini menjadi andalan Las Palmas. Akan tetapi, sejauh ini Perrone masih berstatus sekadar pemain pinjaman dari Manchester City.
