5 Pemain Premier League yang Hijrah ke Asia pada Musim Panas 2025

Pablo Sarabia memutuskan untuk melanjutkan karier di Asia setelah menjalani karier profesional selama 14 musim di Eropa. Winger yang kini berusia 33 tahun itu menerima tawaran Al-Arabi SC dan diikat kontrak berdurasi 2 musim. Di klub asal Qatar itu, ia akan berada satu tim dengan eks EPL lainnya, Jordan Veretout.

Selama 2,5 musim ke belakang, pemilik 27 caps untuk Timnas Spanyol itu berstatus sebagai penggawa Wolverhampton Wanderers. Di EPL, ia mengoleksi 8 gol dan 9 assist dari 66 laga, seluruhnya bersama Wolves. Salah satu penampilan terbaiknya ialah kala mencetak gol kemenangan Wolves atas Manchester United pada pekan ke-33 EPL 2024/2025.

Darwin Nunez menunjukkan performa yang menurun di Liverpool pada 2024/2025. Sebagai seorang striker, ia hanya mengemas 7 gol setelah mengoleksi 19 gol pada musim sebelumnya. Hal tersebut menjadi salah satu alasan mengapa Liverpool rela melepasnya ke Al-Hilal pada musim panas 2025. Biaya transfer sebesar 53 juta euro (Rp1,01 triliun) menjadi kesepakatan kedua klub untuk kepindahan Nunez.

Kehadiran Nunez diharapkan membawa perubahan di lini serang Al-Hilal hingga mampu meraih hasil yang lebih baik di berbagai ajang pada 2025/2026. Pasalnya, Al-Hilal gagal mempertahankan gelar juara Saudi Pro League (SPL) pada 2024/2025 dan hanya finis di peringkat kedua. Nunez pun telah menjalani debut dan bermain selama 85 menit saat Al-Hilal menang 2-0 atas Al-Riyadh pada pekan pembuka SPL.

Abdoulaye Doucoure menjadi salah satu motor serangan Everton selama 5 musim ke belakang. Ia sempat tampil apik di EPL dengan torehan 7 gol dan 2 assist. Perjalanan pemain asal Mali itu di sepak bola Eropa berakhir pada musim panas 2025 seiring keputusan bergabung dengan NEOM SC. Klub Arab Saudi itu mendapatkannya secara gratis seiring kontrak dengan The Toffees yang telah berakhir.

Pengalaman pemain berusia 32 tahun itu diharapkan memberi dampak positif terhadap performa NEOM SC sebagai tim promosi di SPL 2025/2026. Ia akan bekerja sama dengan beberapa pemain berpengalaman lainnya, seperti Alexandre Lacazette dan Said Benrahma. Doucoure telah melakoni debut untuk tim barunya tersebut, saat kalah 0-1 dari Al-Ahli di SPL.

Mason Holgate mengambil langkah yang serupa dengan Pablo Sarabia. Ia meninggalkan Eropa untuk bergabung dengan klub Qatar. Al-Gharafa merekrutnya dari Everton secara gratis seiring dengan kontrak yang berakhir dan tak ada penawaran perpanjangan kontrak.

Bek berpaspor Jamaika itu telah kehilangan tempatnya di Everton sejak musim lalu. Selama semusim pada 2024/2025, ia dipinjamkan kepada West Bromwich Albion untuk berlaga di EFL Championship. Holgate langsung diturunkan dalam pekan perdana Qatar Stars League saat Al-Gharafa menang atas Umm Salal SC.

Selain Darwin Nunez, keputusan Joao Felix untuk meninggalkan Chelsea dan bergabung dengan Al-Nassr pada musim panas 2025 juga cukup menyita perhatian. Sebab, penyerang berusia 25 tahun itu disebut-sebut akan kembali ke klub lamanya, Benfica. Namun, Cristiano Ronaldo ikut terlibat hingga berhasil memengaruhinya untuk lebih memilih Al-Nassr dengan klausul transfer senilai 30 juta euro (Rp573 miliar). 

Sejak pindah ke Chelsea secara permanen pada 2024, Felix kesulitan merebut tempat utama. Ia sempat dipinjamkan kepada AC Milan pada paruh kedua 2024/2025 untuk lebih berkembang. Setelah kembali dari peminjaman, The Blues masih tak mempertimbangkannya untuk masuk skuad.

Menariknya, Felix langsung bersinar di Al-Nassr. Ia telah mengoleksi 4 gol dalam 3 penampilan pertamanya. Laga debutnya di SPL berakhir begitu manis dengan mencetak hattrick dan membawa timnya menang telak 5-0 atas Al-Taawoun.

Kedatangan lima pemain di atas membuat liga-liga di Asia, terutama Arab Saudi dan Qatar, semakin menarik. Kehadiran mereka bukan hanya meningkatkan kualitas permainan di lapangan, tetapi juga menambah daya tarik kompetisi dari sisi komersial dan popularitas.