Liga Konferensi Eropa (UECL) memasuki musim keempatnya sejak pertama kali digelar pada 2021/2022. Chelsea keluar sebagai juara dengan menang telak 4-1 atas Real Betis dalam laga final UECL di Stadion Wroclaw pada 28 Mei 2025. Sejumlah fakta menarik tersaji selama UECL berlangsung pada 2024/2025.
Misalnya, beberapa pemain tercatat sebagai penetak gol tersubur atau top skor. Dilansir laman resmi UEFA, inilah empat top skor UECL 2024/2025.
Afimicio Pululu merupakan striker asal Kongo jebolan akademi FC Basel yang bermain untuk Jagiellonia. Ia bergabung dengan Jagiellonia dari SpVgg Greuther Furth pada Juli 2023. Pululu mampu tampil apik dengan mencetak 10 gol dalam 31 laga Ekstraklasa, liga utama Polandia, pada 2024/2025.
Ditambah lagi, ia mampu menorehkan 8 gol dalam 12 laga Liga Konferensi 2024/2025. Pululu resmi menjadi top skor UECL dengan koleksi delapan gol tersebut. Ia mampu mengantarkan Jagiellonia melaju sampai perempat final setelah kalah agregat 1-3 dari Real Betis.
Cedric Bakambu didatangkan Real Betis dari Galatasaray pada Februari 2024. Namun, pemain asal Kongo itu masih belum menemukan permainan terbaiknya bersama Real Betis selama 1,5 tahun. Bakambu hanya mencetak 2 gol dan assist dalam 25 pertandingan LaLiga pada 2024/2025.
Meski begitu, performanya tidak terlalu buruk kala berlaga di Liga Konferensi Eropa. Bakambu menorehkan 7 gol dan 2 assist dalam 14 laga UECL dari fase liga sampai final. Sayangnya, ia gagal mencetak gol kala Real Betis takluk 1-4 dari Chelsea di final.
Marc Guiu menjadi salah satu pembelian Chelsea pada bursa transfer musim panas 2024. Ia didatangkan dari Barcelona dengan biaya transfer yang cukup murah sebesar 6 juta euro atau Rp110 miliar. Guiu cukup kesulitan mendapat menit bermain di tim utama Chelsea terutama kala berlaga di English Premier League (EPL).
Meski begitu, pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengandalkannya ketika bermain di Liga Konferensi. Guiu menjawab kesempatan tersebut dengan mencetak 6 gol dalam 7 laga UECL 2024/2025. Penampilan terbaiknya kala mencetak hattrick dalam kemenangan Chelsea 5-1 atas Shamrock Rovers pada 19 Desember 2024.
Armandas Kucys bergabung dengan NK Celje pada Juli 2024. Tidak ada yang mengenal penyerang muda berbakat asal Lithuania tersebut. Namun, performa apik Kurcys di Liga Konferensi bisa menjadi pertimbangan para pemandu bakat dari lima liga top Eropa untuk mendatangkannya pada musim panas 2025.
Ia mencetak 6 gol dan 2 assist dalam 7 laga UECL 2024/2025. Dilansir laman resmi UEFA, Kucys menorehkan 6 gol tersebut dari 10 percobaan dengan 7 tembakan mengarah ke gawang dan hanya 1 yang gagal menjadi gol. Sebagai tambahan, ia mengoleksi 10 gol dalam 18 pertandingan Prva Liga, kasta tertinggi kompetisi sepak bola Slovenia.
Keempat nama di atas memang bukan sosok populer di kalangan penggemar sepak bola Eropa. Namun, mereka mampu tampil tajam selama bermain di Liga Konferensi. Capaian tersebut bisa menjadi pertimbangan bagi klub-klub dari lima liga top Eropa untuk merekrutnya. Terlebih lagi, usia Guiu, Kucys, dan Pululu masih tergolong muda. Sementara itu, Bakambu sudah berusia 34 tahun.