Manchester City menjadi klub terbesar Inggris dengan catatan uang yang sangat melimpah. Rekor finansial yang mereka punya membuat klub asal Manchester tersebut sanggup memboyong banyak pemain mahal dalam satu musim saja.
Mereka bahkan merekrut talenta muda dari negara Argentina. Banyak pemain Argentina yang sangat hebat dengan menunjukkan keahlian yang luar biasa. Berikut ini ada lima pemain top Argentina yang pernah merumput bersama Manchester City.
Sergio Aguero berada di urutan pertama dan memberikan pengaruh paling banyak dalam kesuksesan Manchester City pada satu dekade terakhir. Catatan brilian Aguero sangat terlihat dari koleksi gol yang ia ciptakan selama kariernya bersama The Citizen.
Sergio Aguero menjadi pilar paling depan yang selalu diandalkan setiap pelatih. Bahkan, pengganti Aguero hingga sekarang masih sulit dicari karena dirinya menjadi pemain nomor satu bagi publik Manchester City hingga sekarang.
Carlos Tevez pernah membela dua klub dari kota yang sama yakni Manchester City dan Manchester United. Tevez berhasil meraih kesuksesan bersama kedua klub tersebut dan meraih titel juara Liga Inggris.
Karier cemerlang Tevez memberikan banyak pengaruh dalam menaruh harapan baru bagi penggemar Manchester City untuk mulai bersaing di kompetisi Eropa. Tevez pun menjadi legenda sempurna bagi Manchester City sepanjang sejarah.
Pablo Zabaleta merasakan karier cemerlangnya di tahun 2010-an. Ketika itu posisinya sebagai bek sayap kanan sangat diingat banyak penggemar sepak bola. Zabaleta selalu menjadi pusat perhatian di sisi kanan permainan Manchester City.
Zabaleta bukan pemain jenius seperti Dani Alves di Barcelona, namun dirinya dapat memberikan pengaruh bagi rekan setimnya untuk aktif menyerang. Zabaleta terus dipercayakan banyak pelatih hingga kedatangan Kyle Walker sebagai pengganti Zabaleta yang memasuki usia tuanya di Manchester City.
Martin Demichelis kala itu diboyong manajemen Manchester City karena performa hebatnya bersama Atletico Madrid kala itu. Demichelis mendapatkan kepercayaan penuh untuk menjaga lini pertahanan Manchester City.
Selama membela The Citizen, Demichelis punya peran andil yang cukup besar selama dua musim meskipun mengalami penurunan performa di tahun 2016. Demichelis akhirnya harus hengkang pada tahun tersebut karena kehadiran Otamendi di jantung pertahanan Manchester City.
Kedatangan Otamendi ke Manchester City didapuk sebagai pengganti Martin Demichelis di barisan pertahanan bersama Vincent Kompany kala itu. Otamendi mampu memberikan gaya baru bersama kedatangan Pep Guardiola sebagai pelatih baru Manchester City.
Otamendi bukanlah bek berkelas seperti Kompany, tetapi dirinya memiliki peran dua posisi sebagai bek tengah maupun bek sayap sehingga dirinya turut aktif dalam melakukan serangan.
Otamendi telah membela Manchester City selama lima tahun hingga akhirnya hengkang ke Benfica di tahun 2020. The Citizen sudah menemukan pengganti Otamendi yang sangat tepat dengan regenerasi pemain muda yang sangat brilian.
Manchester City memiliki pemain hebat dalam satu dekade terakhir. Dengan memanfaatkan talenta dari luar Inggris, hal ini memberikan sejarah baru bagi sepak bola modern untuk lebih universal dan melihat kilas balik baru dalam dunia sepak bola.