4 Pembelian Termahal dalam Sejarah Real Betis per September 2025
Real Betis termasuk klub papan tengah LaLiga Spanyol yang jarang mendatangkan pemain bintang dengan harga fantastis. Dilansir Transfermarkt, empat pembelian termahal klub berjuluk Los Verdiblancos itu hanya mencapai 30 juta euro atau Rp573 miliar per 3 September 2025.
Uniknya, sebagian besar dari mereka berasal dari negara Amerika Selatan. Inilah empat pemain termahal yang pernah dibeli Real Betis per 3 September 2025.
1. Denilson dibeli dari Sao Paolo dengan harga 30 juta euro pada Juli 1998
Denilson masih memegang rekor sebagai pembelian termahal Real Betis per 3 September 2025. Pemain asal Brasil itu ditebus dari Sao Paolo seharga 30 juta euro atau Rp573 miliar pada Juli 1998. Nilai transfer tersebut terbilang sangat mahal pada era tersebut.
Namun, performa Denilson tidak sesuai harapan fans dan manajemen Real Betis. Ia hanya mampu mencetak 5 gol dan 9 assist dalam 67 pertandingan LaLiga pada 1998--2000. Denilson sempat dipinjamkan kepada Flamengo pada Juli--Desember 2000, lalu kembali memperkuat Real Betis pada Januari 2001--Agustus 2005. Secara keseluruhan, ia menorehkan 14 gol dan 25 assist dalam 191 laga di berbagai ajang selama membela Real Betis pada 1998--2005.
2. Borja Iglesias direkrut dari Espanyol dengan biaya transfer 28 juta euro pada Agustus 2019
Borja Igesias dibeli Real Betis dari Espanyol dengan harga 28 juta euro atau Rp535 miliar pada Agustus 2019. Sebelumnya, ia tampil tajam bersama Espanyol dengan mengoleksi 17 gol dalam 37 pertandingan LaLiga pada 2018/2019. Iglesias menjadi penyerang andalan Real Betis selama 4,5 tahun sampai Januari 2024.
Ia mampu menorehkan 52 gol dan 12 assist dari 181 penampilan di berbagai ajang selama membela Los Verdiblancos. Iglesias sempat dipinjamkan kepada Bayer Leverkusen selama 6 bulan, tetapi gagal mencetak satupun gol dalam sepuluh laga di semua kompetisi pada Januari--Juni 2024. Ia kemudian dipinjamkan kepada Celta Vigo pada Juli 2024 dan dipermanenkan pada Agustus 2025.
3. Giovanni Lo Celso didatangkan PSG seharga 22 juta euro pada Juli 2019
Giovanni Lo Celso bergabung dengan Real Betis dari PSG pada Juli 2019. Ia ditebus dengan harga 22 juta euro atau Rp420 miliar. Performa Lo Celso cukup impresif dengan catatan 16 gol dan 6 assist dari 45 penampilan di semua kompetisi pada 2018/2019.
Ia kemudian sempat hengkang ke Tottenham Hotspur, tetapi penampilannya tidak begitu apik dengan torehan 10 gol dan 8 assist dalam 108 laga di berbagai ajang pada 2019--2024. Lo Celso sempat dipinjamkan kepada Villarreal pada 2021--2023 sebelum kembali dibeli Real Betis pada Agustus 2024. Ia turut mengantarkan Real Betis mencapai final Liga Konferensi Eropa (UECL) 2025 dan mencetak 9 gol serta 3 assist dalam 34 laga di semua kompetisi pada 2024/2025.
4. Antony dibeli permanen dari Manchester United pada September 2025
Antony tampil tidak sesuai ekspektasi selama berseragam Manchester United. Ia hanya mencetak 12 gol dan 5 assist dalam 96 laga di berbagai ajang bersama MU pada Juli 2022--Januari 2025. Antony lalu dipinjamkan kepada Real Betis pada Januari 2025.
Ia kembali menampilkan performa terbaiknya usai menorehkan 9 gol dan 5 assist dalam 26 laga di LaLiga dan UECL pada paruh kedua 2024/2025. Akan tetapi, masa depan Antony sempat tidak menemui kejelasan setelah Real Betis menyatakan tidak punya cukup dana untuk mendatangkannya. MU akhirnya bersedia menurunkan harga jual pemain asal Brasil itu agar bisa dijual permanen ke Real Betis. Antony akhirnya pindah permanen ke Los Verdiblancos dengan harga 22 juta euro atau Rp420 miliar.
Dari empat pembelian termahal Real Betis di atas, hanya Danilo yang gagal menampilkan performa terbaiknya. Sementara itu, Iglesias dan Lo Celso mampu bermain apik dan menjadi andalan Los Verdiblancos. Di sisi lain, Antony telah menunjukkan kualitas permainan terbaiknya kala berstatus pinjaman dari Manchester United pada paruh kedua 2024/2025. Ia diharapkan mampu melanjutkan performa apik tersebut usai dibeli permanen oleh Real Betis pada detik-detik penutupan bursa transfer musim panas 2025.
