Pesan Pelatih PSM ke Ketum PSSI: Evaluasi Wasit? Lihat Laga Kami
Jakarta, IDN Times - Sindiran dilancarkan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, kepada Ketua Umum PSSI cum Ketua Komite Wasit PSSI, Erick Thohir. Dia menyatakan jika ingin melihat kesalahan wasit, laga Juku Eja bisa jadi rujukan.
"Tolong siapa pun yang punya tugas mengevaluasi tim wasit indonesia, lihat pertandingan kami. Terlalu mudah wasit mengeluarkan kartu kuning kepada staf, ofisial, dan pemain kami. Tapi, mereka tak lihat hal-hal krusial dan membahayakan di lapangan," ujar Tavares dalam sesi jumpa pers selepas laga lawan Persikabo, Jumat (14/7/2023).
1. Tavares kembali mencak-mencak soal wasit
Selepas laga lawan Persikabo, Tavares kembali mencak-mencak soal wasit. Setidaknya, dia menyebut ada tiga kesalahan yang dilakukan wasit di pertandingan ini. Pertama, pelanggaran berbahaya Nikola Kovacevic yang tidak diberi kartu.
"Untuk pemain kami, Dzaky, saya kira keputusan wasit memberikan kartu kuning kedua, itu memang pantas. Tapi, kartu kuning pertama, ini konyol sekali. Pelanggaran macam itu diberi kartu kuning? Kalau begitu, paling tidak wasit harus keluarkan tujuh kartu kuning untuk tim lawan," ujar Tavares.
Kemudian, insiden Yakob Sayuri ditarik oleh pemain Persikabo juga menjadi sorotan Tavares. Sebab, tak ada hukuman kartu bahkan pelanggaran yang diberikan atas pelanggaran itu.
"Harusnya ini berbuah kartu kuning atau paling tidak pelanggaran untuk kami," ujarnya.
2. Semangat yang tetap membara ditunjukkan PSM
Terlepas dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan wasit, Tavares tetap mengapresiasi perjuangan anak-anak asuhnya. Dia menyatakan para pemainnya tampil penuh semangat meski main dengan 10 orang.
"Pada saat kami kehilangan satu orang, tim tidak kehilangan semangat. Saya kira, ini luar biasa apa yang ditunjukkan oleh tim meski kurang satu orang. Semangat yang mereka bawa di lapangan benar-benar luar biasa," ujar Tavares.
3. Ketum PSSI adalah Ketua Komite Wasit juga
Sindiran dari Tavares ini tentu dialamatkan kepada Erick Thohir, yang juga menjadi Ketua Komite Wasit. Keputusannya ini didasari agar cepat mengambil tindakan soal wasit. Apalagi, kinerja wasit juga menjadi sorotan dalam beberapa musim terakhir.
"Jadi, kalau ada yang aneh-aneh soal wasit kan bisa dihukum seumur hidup langsung. Karena memang komitmennya seperti itu kan, bersama Pak Kapolri," kata Erick.
Nah, akankah bewara dari pelatih PSM ini didengarkan oleh Ketum PSSI cum Ketua Komite Wasit? Layak dinantikan.
