Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Polemik Penalti Brighton ke Gawang Arsenal, Kenapa Terjadi?

ilustrasi sepak bola (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Penalti yang membingungkan terjadi dalam duel Brighton and Hove Albion di Amex Stadium, Sabtu (4/1/2025). Banyak pihak protes, khususnya Arsenal, karena hadiah penalti buat Brighton dianggap tak layak terjadi.

Saat laga berlangsung sejam, terjadi sebuah insiden di kotak penalti Arsenal. Ketika Pedro mengontrol bola dan mencoba melakukan trik flick, bola yang mengarah ke atas hendak dipotong William Saliba.

Tapi, kepala Saliba justru menanduk Pedro. Kontaknya jelas terjadi, membuat wasit Anthony Taylor menunjuk titik putih. Pedro yang menjadi algojo pun berhasil menjebol gawang Arsenal dan membuat skor 1-1 mewarnai laga hingga akhir.

1. Arteta marah-marah

Hadiah penalti ini dianggap kontroversi oleh Arsenal. Manajer The Gunners, Mikel Arteta, bahkan menyatakan penalti tersebut sebagai hal terkonyol yang pernah dilihat dalam kariernya di sepak bola.

Menurut Arteta, Saliba menyentuh bola. Namun, tayangan ulang justru menunjukkan hal sebaliknya, kepala Saliba menanduk Pedro.

"Saya tak pernah lihat dalam hidup, dan Saliba menyentuh bola. Buat saya bukan penalti," ujar Arteta dilansir Daily Mirror.

2. Fans Arsenal juga ngamuk

Fans Arsenal juga murka dengan keputusan tersebut. Mereka merasa bingung kenapa Taylor bisa memberikan penalti tersebut kepada Brighton.

"Saya gak pernah lihat penalti yang diberikan karena sundulan, cuma bilang," tulis salah satu warganet.

"Cuma Arsenal yang dihukum penalti karena benturan kepala," tulis warganet lainnya.

3. Penalti Brighton sudah benar

Premier League buka suara soal kasus ini. Mereka menyatakan keputusan Taylor benar dan klaim Arteta salah.

Insiden Saliba dengan Pedro, ditegaskan Premier League, sudah diperiksa ulang pula lewat tayangan video assistant referee. Alhasil, keputusan Taylor dianggap solid.

"Penalti yang diberikan wasit atas Saliba kepada Joao Pedro sudah diperiksa dan konfirmasi lewat VAR, terbukti ada kontak terjadi," begitu pernyataan resmi Premier League.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us