Polisi: Lapor Jika Jadi Korban Pemerasan saat Laga Persija vs Persib

- Video viral menunjukkan sejoli diduga menjadi korban pemerasan saat laga Persija vs Persib di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
- Korban terpaksa mentransfer uang kepada pelaku agar tidak lagi mendapatkan ancaman, sementara korban lainnya juga mendapat perlakuan tidak mengenakan.
- Pihak kepolisian hingga saat ini belum menerima laporan akibat pemerasan tersebut dan meminta korban untuk segera membuat laporan ke Polres Metro Bekasi Kota.
Bekasi, IDN Times - Viral sebuah video yang memperlihatkan sejoli diduga menjadi korban pemerasan saat laga Persija vs Persib di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Minggu (16/2/2025).
Video itu diungah oleh akun X atau Twitter @JhonSitorus_18. Terlihat seorang pria bertopi merah yang sedang bersama kekasihnya dirangkul oleh pria yang menggunakan kaos berwarna hitam.
"Infonya pasangan ini sedang diancam oleh cowok berbaju hitam dengan kaki bertato saat nonton Persija vs Persib di Bekasi," tulis keterangan video tersebut dikutip IDN Times, Senin (17/2/2025).
1. Pelaku meminta korban untuk mentransfer sejumlah uang

Masih dalam unggahan tersebut, pemilik akun juga bercerita bahwa korban terpaksa mentransfer sejumlah uang kepada pelaku agar tidak lagi mendapatkan ancaman.
"Dalam posisi dicekik, ceweknya korban kemudian mentransfer uang ke rekening pelaku dan segera menunjukkan bukti transfer agar keduanya aman," jelasnya.
2. Ada yang diancam dengan sajam

Kepada akun @JhonSitorus_18, korban lainnya juga mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakan saat menonton laga tersebut. Bahkan, terdapat pelaku yang memaksa dengan ancaman kepada korbannya untuk memberikan handphone.
"Pengakuan korban yang lain, ada yang handphonenya disita juga dengan ancaman diam-diam dengan kemungkinan ancaman senjata tajam atau persekusi massa," katanya.
"Sepakbola Indonesia udah semengerikan ini ya. Hanya untuk menonton sepakbola saja ancamannya nyawa," tambah akun X @JhonSitorus_18.
3. Polisi minta korban membuat laporan

Sementara, Kabag Ops Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Agus Rohmat mengatakan pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan akibat pemerasan tersebut.
Dia juga meminta kepada masyarakat yang menjadi korban untuk segera membuat laporan ke Polres Metro Bekasi Kota.
"Kami berharap kalau memang ada korban seperti itu, segera ke pihak kepolisian," jelasnya kepada jurnalis, Senin.