Salah satu tantangan terberat menjadi pemain muslim di Eropa adalah saat memasuki bulan Ramadan. Tak seperti di Indonesia yang pertandingannya libur atau bermain di malam hari, kompetisi di liga-liga eropa tetap berjalan seperti biasa. Tapi hal ini tampaknya tak menjadi halangan untuk beberapa pemain top dunia.
Ini dia 5 pemain bola muslim yang penampilannya justru moncer di bulan Ramadan.
Nama yang pertama tentu adalah striker Real Madrid, Karim Benzema. Ia menjadi momok bagi Chelsea di babak perempat final Liga Champions. Pada leg pertama ia berhasil mencetak trigol ke gawang Eduardo Mendy saat Madrid menang 1-3. Benzema baru selesai berbuka puasa 13 menit sebelum kick off.
Pada pertandingan kedua, Chelsea sebenarnya sempat unggul 3-1. Namun, lagi-lagi Benzema menjadi mimpi buruk. Benzema mencetak gol di menit akhir dan membuat pertandingan berakhir 3-2.
Meski kalah, Madrid tetap menang secara agregat dan lolos ke babak semifinal. Di La Liga, Benzema juga lagi-lagi jadi penentu kemenangan di menit akhir. Golnya pada menit 92 membuat Real Madrid menang 3-2 atas Sevilla beberapa hari lalu.
Pemain kedua yang tetap menunjukkan performa apiknya meski sedang puasa adalah penyerang Liverpool asal Senegal, Sadio Mane. Ia mencetak satu gol saat Liverpool mengalahkan Benfica 3-1 pada leg pertama babak perempat final Liga Champions.
Pada pekan selanjutnya, Mane kembali mencatatkan namanya di papan skor saat Liverpool menahan imbang Manchester City 3-3 di lanjutan Premier League.
Dengan konsistensi permainannya, Mane masih berpeluang meraih double winner. Baik di Premier League maupun Liga Champions, Liverpool menjadi kandidat kuat juara.
Selanjutnya ada gelandang bertahan Chelsea asal Prancis, N'Golo Kante. Namanya memang sempat dituding sebagai biang kekalahan Chelsea atas Madrid di leg kedua.
Namun secara keseluruhan, Kante tetap menunjukkan penampilan apiknya meski sedang berpuasa. Bahkan, saat Chelsea menggilas Brentford 4-1 pada tanggal 2 April lalu, Kante mencetak satu gol.
Puasa juga tak menghalangi bek tengah Chelsea, Antonio Rudiger untuk menunjukkan penampilan terbaiknya. Ia mencetak gol saat Chelsea kalah dari Madrid di leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis, (14/4/2022). Golnya membuat Chelsea unggul 2-0 dan sempat melambungkan asa Chelsea untuk tetap melaju ke semifinal.
Sayang, skor kemudian berakhir 3-2 dan mengandaskan langkah Chelsea di Liga Champions musim ini.
Nama terkahir ada penyerang Manchester City berkebangsaan Jerman, Iikay Gundogan. Peran pemain 31 tahun ini cukup sentral bagi Manchester City yang selangkah lagi mengangkat trofi Premier League.
Dari 21 penampilannya bersama City di di liga Inggris, Gundogan tercatat sudah mencetak 6 gol. Gol terakhirnya cukup spesial karena dicetak di bulan Ramadan. Gol itu ia hadirkan saat City menggilas Burnley 2-0, 2 April lalu.
Itu tadi 5 pemain yang tetap menunjukkan penampilan luar biasa selama bulan Ramadan. Lha kalian yang gak main bola tapi gak puasa, malu dong!