Rapor Pemain Debutan Liverpool pada 2023/2024

Alexis Mac Allister merupakan pemain debutan terbaik bagi Liverpool. Direkrut dari Brighton & Hove Albion dengan biaya 42 juta euro atau Rp731 miliar, ia mampu memberikan kualitas di atas harganya. Sosoknya sebagai pemain tengah menjadi andalan Juergen Klopp untuk mengisi pos gelandang serang maupun gelandang bertahan. 

Pada awal kedatangannya, Mac Allister kerap dimainkan di sektor gelandang bertahan. Seiring waktu, pemain asal Argentina ini ditempatkan di posisi favoritnya sebagai gelandang box-to-xox. Secara keseluruhan, ia memainkan 46 pertandingan di berbagai ajang. Dari jumlah penampilannya tersebut, ia mengemas 7 gol dan menghasilkan 7 assist. 

Dominik Szoboszlai datang dengan banderol mahal ke Anfield. Liverpool memboyongnya dengan gelontoran dana senilai 70 juta euro atau Rp1,21 triliun. Penampilannya di awal musim sangat impresif di lini tengah tim. Ia dengan cepat mampu nyetel ke dalam permainan. 

Namun, performa Szoboszlai menurun pada paruh kedua musim. Gelandang asal Hungaria ini tidak bisa mereplikasi performanya di awal musim. Meski demikian, ia berhasil mencatatkan 45 penampilan di berbagai ajang. Ia juga tampil cukup produktif melalui catatan 7 gol dan 4 assist. 

Liverpool mendatangkan Ryan Gravenberch dari Bayern Munich. Juergen Klopp mencoba menyelamatkan kariernya yang stagnan di klub Jerman tersebut. Pemain berusia 22 tahun ini diboyong dengan biaya 40 juta euro atau Rp696 miliar. Harga ini bisa dibilang kurang sebanding dengan penampilannya di sepanjang musim 2023/2024.

Gravenberch tidak selalu bermain sebagai pemain utama. Hal ini disebabkan ritme bermainnya yang cenderung lambat untuk beradaptasi. Dari 39 kali berlaga, 23 di antaranya ia mulai sebagai starter. Namun, ia jarang bermain penuh dan sering ditarik keluar pada sepertiga akhir waktu normal. Usianya yang masih muda membuatnya berpotensi untuk berkembang lebih jauh lagi.

Wataru Endo datang di akhir bursa transfer musim panas 2023. Ia direkrut setelah incaran utama Liverpool menolak untuk bergabung. Manajemen membelinya dari Stuttgart dengan nilai 19 juta euro atau Rp330 miliar. Sempat kesulitan beradaptasi di awal musim, pemain asal Jepang ini berhasil menyegel satu tempat utama di posisi gelandang bertahan. 

Kendati sudah berusia 31 tahun, Wataru Endo membuktikan kualitasnya sebagai gelandang yang spartan. Ia menjadi pemutus serangan tim lawan agar tidak masuk ke pertahanan tim. Ia dipercaya turun berlaga 44 kali dengan koleksi 1 gol dan 3 assist. Penampilan paling menonjolnya terjadi saat final Piala Liga Inggris 2023/2024. Ia menjadi sosok kunci keberhasilan Liverpool mengalahkan Chelsea. 

Sederet pemain di atas mampu berperan penting di skuad Liverpool. Meski belum semuanya tampil maksimal, kehadiran mereka menambah kedalaman skuad di posisi tengah. Jika bertahan, musim mendatang bisa menjadi pembuktian mereka untuk menunjukkan kualitasnya.