Klub Turki cukup aktif mendatangkan pemain berlabel bintang dalam beberapa tahun terakhir. Pada musim dingin 2025, klub Turkish Super Lig kembali menggaet sejumlah pemain sepak bola berbakat dengan harga yang cukup mahal.
Tercatat ada enam pemain termahal di Turkish Super Lig pada bursa transfer musim dingin 2025. Lantas apakah penampilan mereka pada paruh kedua 2024/2025 sudah sesuai dengan biaya yang dikeluarkan klubnya? Berikut ulasannya.
Keny Arroyo merapat ke skuad Besiktas untuk menambah daya gedor tim. Pemain berkebangsaan Ekuador itu dibeli dari Independiente del Valle dengan banderol sebesar 5,67 juta euro (Rp104,4 miliar). Pembelian Arroyo ini menjadi bagian dari investasi jangka panjang Besiktas. Mengingat usianya yang masih 19 tahun, ia masih belum terpilih menjadi sayap kanan di bawah asuhan Pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
Ahmed Kutucu didatangkan Galatsaray dari Eyüpspor dengan tebusan sebesar 5,96 juta euro (Rp109,8 miliar). Pemain asal Turki kelahiran Jerman ini dibeli untuk meningkatkan ketajaman lini serang Sarı-Kırmızılılar pada paruh kedua 2024/2025. Sayangnya, Kutucu belum masuk skuad inti di bawah binaan Pelatih Okan Buruk dan baru mencetak 1 gol dari 12 laga.
Oleksandr Zubkov berlabuh di skuad Trabzonspor untuk mempertajam lini serang. Pemain asal Ukraina ini didatangkan dengan tebusan sebesar 6 juta euro (Rp110,5 miliar) dari Shakthar Donetsk. Pada paruh kedua 2024/2025, Zubkov berhasil mendapat kepercayaan di bawah asuhan Pelatih Fatih Tekke. Ia berhasil mencetak 5 gol dan 3 assist dalam 13 pertandingan.
Danylo Sikan menjadi pembelian kedua Trabzonspor dari Shakthar Donetsk pada musim dingin 2025. Striker berkebangsaan Ukraina itu didatangkan dengan banderol sebesar 6 juta euro (Rp110,5 miliar). Tak butuh waktu lama untuk beradaptasi, Sikan sudah terpilih jadi striker utama di skuad asuhan Pelatih Fatih Tekke. Dalam 12 pertandingan, Sikan sudah mencetak 3 gol dan 1 assist.
Carlos Cuesta didatangkan untuk menambah amunisi lini belakang Galatasaray untuk menggantikan Victor Nelsson. Bek tengah asal Kolombia ini dibeli dari KRC Genk dengan harga sebesar 8 juta euro (Rp147,4 miliar). Mengingat tingginya persaingan di lini belakang, Cuesta belum masuk skuad inti di bawah asuhan Pelatih Okan Buruk. Ia bahkan baru diturunkan dalam 3 laga pada paruh kedua 2024/2025.
Diego Carlos menjadi pembelian termahal di Turkish Super Lig pada bursa transfer musim dingin 2025. Bek tengah berkebangsaan Brasil ini digaet Fenerbahce dari Aston Villa dengan banderol sebesar 11,47 juta euro (Rp211,3 miliar). Sayangnya, eks pemain Sevilla ini gagal menunjukkan performa terbaiknya pada paruh kedua 2024/2025. Carlos mengalami cedera panjang yang membuatnya absen hingga akhir musim.
Mayoritas pemain termahal di Turkish Super Lig pada musim dingin 2025 belum masuk skuad utama klubnya masing-masing. Meski tergolong mahal, tidak ada yang bisa menjamin pemain bintang akan bersinar. Sebab banyak faktor menurunkan performa pemain, seperti adaptasi, kurangnya pengalaman, dan cedera panjang.