Ribery: Saya Datang Kesini Karena Saya Lapar, Saya Ingin Juara!

15 Okt 2019, 11:05 WIB

dw.com

Franck Ribery menjalani musim baru dengan hal yang berbeda, yakni pindah dari Bayern Munchen ke klub asal Italia bernama Fiorentina. Namun jauh sebelum akhirnya dia memilih La Viola, Ribery ternyata sempat merasa pusing dengan klub tujuannya di masa sepan setelah hengkang dari Jerman.

Dalam sebuah wawancara, Ribery mengatakan jika dirinya mendapatkan tawaran yang cukup menggiurkan dari klub asal Inggris dan jarang sekali ada pemain yang menolak pinangan dari klub asal Britania Raya tersebut. Namun pada akhirnya, Ribery jatuh cinta terhadap Fiorentina dan menetapkan pilihan di Italia. Bagaimana ceritanya?

Fyi, klub Inggris yang sempat menginginkan jasa dari Ribery adalah Sheffield United yang baru promosi musim ini ke divisi utama. Selain itu, ada juga tawaran dengan gaji fantastis dari beberapa klub besar asal Timur Tengah.

1. Jatuh cinta di Fiorentina

punditfeed.com

Ribery mengungkapkan jika dirinya kemudian menolak seluruh tawaran yang ada dari Inggris dan Timur Tengah. Semuanya ditolak agar Ribery bisa bergabung dengan Fiorentina di Liga Italia pada musim ini.

“Saya menjalin kontrak dengan beberapa klub berbeda dari Inggris dan Timur Tengah. Akan tetapi, ada percikan semangat yang ditunjukkan oleh Fiorentina, itulah kenapa saya memilih untuk bergabung ke Liga Italia,” ujar Ribery.

“Pada akhirnya, saya memilih untuk bergabung dengan Fiorentina. Saya tidak mengerti saya jatuh cinta di Fiorentina pada pandangan pertama. Itu yang saya rasakan sejak malam presentasi. Malam itu spesial dan aku selalu mengingatnya,” tutup Fiorentina seperti dikutip dari corrierefiorentino.corriere.it.

2. Liga yang bagus

Sky Sports

Ribery senang dirinya memilih Italia karena liga tersebut sangatlah kompetitif. Di Italia, ada banyak klub besar bersaing menjadi juara dan mereka sudah terkenal di sejarah sepakbola dunia sejak dulu hingga saat ini. Ribery ingin menikmati menit-menit bermain yang ia dapatkan di Fiorentina.

“Saya senang karena ini merupakan liga yang sangat bagus. Dunia mencatat jika ada banyak klub besar di Italia, seperti Juventus, AC Milan, AS Roma, Lazio. Bahkan, Napoli juga sekarang sudah menjadi klub yang patut disegani juga,” kata Ribery seperti dilansir oleh goal.com.

3. Pensiun dalam waktu dekat?

Goal

Saat ini, Ribery sudah menginjak usia 36 tahun namun dirinya masih belum berpikiran untuk pensiun. Padahal, rekannya yang sama-sama keluar dari Bayern Munchen musim lalu, Arjen Robben, sudah gantung sepatu lebih dulu pada usianya yang baru 35 tahun.

“Saya tidak tahu. Saya tidak bisa menebak masa depan saya. Saya belum memikirkan hal tersebut, mungkin dua tahun sudah cukup bagi saya untuk memenangkan sesuatu. Masih ada harapan bagi saya di Fiorentina,” lanjut Ribery.

“Saya datang kesini karena saya lapar, saya ingin bisa menjuarai sesuatu, tetapi saya tidak bisa melihat masa depan (jika hal itu terjadi),” tutupnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.