Profil Ketum PSSI Erick Thohir: Kaya Pengalaman di Sepak Bola

Erick kenyang pengalaman di sepak bola dan olahraga lain

Jakarta, IDN Times - Kursi Ketua Umum PSSI dalam Kongres Luar Biasa yang digelar Kamis (16/2/2023) di Hotel Shangri La, Jakarta, telah terisi. Adalah Menteri BUMN, Erick Thohir, yang akhirnya berhasil menduduki kursi PSSI 1.

Erick unggul telak atas lawan terkuatnya, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, yang merupakan Ketua DPD RI. Dalam perhitungan suara, Erick ternyata unggul 64 banding 22.

Dengan begini, lembaran baru sepak bola nasional dimulai. Erick yang sejak awal berkampanye ingin bersih-bersih, akan ditantang untuk bisa mengatasi masalah sepak bola nasional yang akut

"Kita punya sumber daya besar, infrastruktur kuat, masyarakat yang begitu gila bola. Tinggal bagaimana kita membangun harmoni seluruh elemen dalam membebani sepak bola dalam negeri, kuncinya cuma satu, nyali, berani apa tidak?" ujar Erick ketika pertama kali mencalonkan diri.

Kehadiran Erick di PSSI memang baru. Tapi, sebenarnya dia sudah malang melintang di dunia sepak bola, baik lokal dan internasional.

1. Erick berkecimpung di bola lokal dan internasional

Profil Ketum PSSI Erick Thohir: Kaya Pengalaman di Sepak BolaKetua Umum PSSI terpilih, Erick Thohir (IDN Times/Aditya Pratama)

Sedari lama, Erick sudah rutin berkecimpung di dunia sepak bola. Pada tahun 2012, Erick menjadi pemilik saham mayoritas klub yang berlaga di Major League Soccer (MLS), DC United.

Berlanjut pada 2013, Erick jadi pemegang saham mayoritas klub asal Italia, Inter Milan. Dia pernah menjadi Presiden Klub pada 2013, menggantikan Massimo Moratti. Pada 2016, Erick melepas saham mayoritasnya kepada perusahaan Suning Group.

Selang dua tahun kemudian, Erick menyerahkan posisi Presiden kepada Steven Zhang. Namun, dia tidak berhenti. Pada 2021, Erick dan Anindya Bakrie jadi pemegang saham mayoritas di salah satu klub Inggris, Oxford United.

Di sepak bola lokal, Erick juga lumayan banyak terlibat. Dia pernah jadi Wakil Komisaris Persib Bandung. Sekarang, dia jadi pemilik Persis Solo, bersama dengan Kaesang Pangarep sebagai CEO-nya.

Baca Juga: Raffi Ahmad: Erick Thohir Punya Kualitas Jadi Ketum PSSI

2. Erick juga aktif di olahraga lain

Profil Ketum PSSI Erick Thohir: Kaya Pengalaman di Sepak BolaMenteri BUMN, Erick Thohir (dok. Tim Publikasi Erick Thohir)

Selain sepak bola, Erick juga aktif di beberapa olahraga lain. Dia pernah jadi pemilik saham klub NBA, Philadelphia 76ers. Erick juga hingga kini masih jadi pemilik salah satu klub Indonesia Basketball League, Satria Muda Jakarta.

Erick juga sempat menjadi Ketua Umum Perbasi pada 2006 hingga 2010. Pria kelahiran 1970 itu juga sempat menjadi Chef de Mission (CdM) Indonesia dalam Olimpiade London 2012. Erick juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Pada 2018, Erick mendapatkan kepercayaan untuk jadi Ketua Panitia Pelaksana Asian Games (INASGOC). Ajang ini berakhir sukses, yang membuat Indonesia punya keberanian mengajukan diri sebagai tuan rumah Olimpiade.

Erick juga tercatat sebagai anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC) sejak 2019. Pengalaman berlimpahnya di bidang olahraga di luar sepak bola ini juga menjadikannya sosok yang sudah kenyang pengalaman.

3. Erick Thohir siap berantas tangan-tangan kotor di sepak bola Indonesia

Profil Ketum PSSI Erick Thohir: Kaya Pengalaman di Sepak BolaMenteri BUMN Erick Thohir (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Kini, Erick harus membuktikan janjinya setelah resmi jadi Ketum PSSI. Sejak awal, Erick berkampanye untuk memberantas tangan-tangan kotor di sepak bola Indonesia, demi kemajuan sepak bola Indonesia ke depannya.

"Jadi, kami harus bongkar-bongkar untuk perbaikan masa depan sepakbola nasional. Kami harus memastikan ke depan jangan ada tangan-tangan kotor di sepakbola Indonesia, harus perbaiki ini," kata Erick.

Baca Juga: Saling Klaim Dukungan Erick Thohir Vs La Nyalla Menuju PSSI 1

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya