Lamine Yamal Jangan Seperti Ansu Fati di Barcelona

Lamine Yamal sudah mulai terkena cedera

Jakarta, IDN Times - Pernah ada suatu masa, Ansu Fati jadi wonderkid Barcelona. Ketika usianya masih 16 tahun, dia digadang-gadang akan jadi bintang tim di masa depan. Hal itulah yang sekarang dirasakan Lamine Yamal.

Musim 2023/24 jadi momen Yamal menunjukkan sinar. Bersama Barcelona, dia menunjukkan performa yang menjanjikan. Buah dari hal ini, bakat Yamal pun tercium oleh Timnas Spanyol. Rekam jejaknya mirip seperti Fati.

Akan tetapi, Yamal juga harus tetap waspada. Sama halnya seperti Fati, ada potensi bagi dia untuk meredup dalam satu atau dua tahun ke depan.

1. Yamal sudah pecahkan banyak rekor

Lamine Yamal Jangan Seperti Ansu Fati di BarcelonaLamine Yamal (fcbarcelona.com)

Musim ini, Yamal sudah memecahkan banyak rekor bersama Barcelona. Situs resmi LaLiga mencatat, setidaknya ada lima rekor yang sudah dipecahkan sosok kelahiran Juli 2007 tersebut.

"Lamine Yamal sudah menjadi pemain senior termuda di FC Barcelona (15 tahun 290 hari), juara termuda LaLiga (15 tahun 305 hari), starter termuda di LaLiga (17 tahun 38 hari), penyedia assist termuda di LaLiga (16 tahun 45 hari); debutan termuda Timnas Spanyol (16 hari 57 hari), dan pencetak gol termuda untuk tim Timnas (16 tahun 57 hari)," tulis situs resmi LaLiga.

Deretan rekor Yamal ini mengingatkan kita akan Fati yang juga sempat jadi sensasi di musim 2019/20. Ketika itu, dia digadang-gadang bisa jadi penerus Lionel Messi di Barcelona. Apalagi, cara main keduanya juga sama.

Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Fati tumbang, dan Yamal berpeluang mengalami hal yang sama di Barcelona.

Baca Juga: Klausul Gila Wonderkid Barcelona Lamine Yamal, Sampai Rp16 Triliun

2. Ansu Fati lebih akrab dengan cedera

Lamine Yamal Jangan Seperti Ansu Fati di Barcelonafcbarcelonanoticias.com

Setelah menjadi buah bibir, segalanya justru berubah jadi lebih buruk bagi Ansu Fati. Cedera parah mulai dia alami pada musim 2020/21. Ketika itu, Fati mengalami cedera robek meniskus lutut kiri. Dia bahkan harus menjalani operasi.

Tidak cuma itu, Fati juga harus menepi selama sembilan bulan lamanya karena cedera ini. Selepas cedera meniskus itu, Fati mulai lebih akrab dengan cedera. Berbagai cedera dia dapat, mulai dari cedera hamstring hingga masalah lutut.

Transfermarkt mencatat, total Fati harus absen dalam 106 laga bersama Barcelona karena cedera yang dia alami ini. Hal itu juga yang membuat Fati terdepak dan kini dia dipinjamkan ke Brighton and Hove Albion.

3. Agar Lamine Yamal tidak menjadi seperti Fati

Lamine Yamal Jangan Seperti Ansu Fati di BarcelonaLamine Yamal (twitter.com/FCBmasia)

Saat ini, Yamal sudah mulai terkena cedera. Terbaru, dia harus absen membela Timnas Spanyol di Kualifikasi Piala Eropa 2024 melawan Skotlandia dan Norwegia. Dia pun menambah daftar pemain cedera Barcelona.

Selain Yamal, Frenkie de Jong, Pedri, Raphinha, Robert Lewandowski, dan Jules Kounde juga terkena cedera. Nah, Barcelona kudu benar-benar menjaga Lamine Yamal sekarang. Jangan sampai, seperti Ansu Fati, cedera menggerogoti kariernya sedari muda.

Baca Juga: Perkenalkan Lamine Yamal, Talenta Berkilau dari Barcelona!

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya