Piala Gubernur DKI Jakarta Tuntas, Sepak Bola Wanita Harus Lanjut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Piala Gubernur DKI Jakarta 2022 tuntas terlaksana pada Sabtu (18/6/2022). Arema FC Women keluar sebagai juara dalam ajang ini, selepas menundukkan Putri Surakarta dalam laga final di Pancoran Soccer Field (PSF).
Terlepas dari gelar juara yang didapat Arema Women, pelatih mereka, Nabilya Fitriyah, mengungkapkan satu harapan yang diusung seluruh insan sepak bola wanita di Indonesia. Dia ingin, agar sepak bola wanita Indonesia terus menggeliat.
"Alhamdulillah, kami bisa mencapai target yang diinginkan. Tetapi, ada satu lagi keinginan kami, yaitu semoga turnamen sepak bola wanita ada terus, biar ramai," ujar Nabilah di Pancoran, Sabtu (18/6/2022).
1. Putri Surakarta belajar dari ajang ini
Sementara itu, pelatih Putri Surakarta, Ari Guntur, berujar timnya memang kalah dalam segala aspek dari Arema di laga ini. Meski begitu, dari ajang ini, dia mengaku timnya mendapatkan banyak pelajaran.
"Anak-anak sudah berusaha semaksimal mungkin, fisik dan pengalaman kami kalah. Arema FC Women memang layak untuk menjadi juara. Dari awal, kami cukup tertekan. Tapi, turnamen ini menjadi pengalaman untuk anak-anak," ujar Ari.
Baca Juga: Bergeliatnya Sepak Bola Wanita di Piala Gubernur DKI Jakarta
2. Anies menutup turnamen ini
Editor’s picks
Turnamen ini pun ditutup langsung oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang menghadiri acara. Anies berharap, dari ajang ini, kelak hadir talenta-talenta sepak bola wanita yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
"Mudah-mudahan dari turnamen ini (Piala Gubernur DKI Jakarta) atlet-atlet yang muncul bisa berprestasi membawa nama Indonesia di internasional, kalau kami lihat potensi itu ada dan luar biasa," ujar Anies di Pancoran, Sabtu (18/6/2022).
3. ASBWI ingin agar sepak bola wanita tetap maju
Hatir Sata Tarigan, Anggota Komite Eksekutirf dan Ketua Komite Kompetisi Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI), berterima kasih kepada semua pihak yang membantu penyelenggaraan Piala Gubernur DKI Jakarta 2022.
Tapi, Hatir ingin agar sepak bola wanita tidak berhenti di sini saja. Sama seperti 2019 lalu, dia ingin agar sepak bola wanita tidak berhenti di satu turnamen saja, tetapi juga bisa menggelar ajang liga.
"Kami menyadari, tidak cukup hanya satu turnamen Piala Gubernur DKI Jakarta 2022 saja. Oleh karenanya, ASBWI tidak akan berhenti untuk memajukan sepak bola wanita," ujar Hatir.
Baca Juga: Sepak Bola Wanita Indonesia: Mengubah Stigma Demi Bangkit