Antonio Conte Mau Bawa Anak Asuhnya dalam Revolusi MU
goal.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Antonio Conte sudah menyiapkan blue print terkait proyeknya bersama Manchester United. Salah satu pekerjaan yang akan dilakukan Conte untyk pertama kalinya adalah melakukan pembenahan di lini pertahanan.
Seperti biasa, Conte akan menerapkan skema tiga bek yang jadi andalannya. Ini tentu jadi hal baru di MU. Sebab, selama ini MU begitu kental dengan skema empat bek.
Tapi, sebelum menerapkannya, Conte mau melakukan satu pembelian penting, agar skemanya bisa berjalan dengan lancar.
1. Revolusi tiga bek Conte
potret Milan Skriniar bersama Timnas Slovakia(sempreinter.com)Pemain yang mau dibeli Conte adalah Milan Skriniar, Stefan de Vrij, atau Andrea Bastoni. Ya, ketiganya merupakan anak didik Conte di Inter.
Dilansir Daily Mirror, Conte merasa karakter mereka akan cocok dengan skema tiga bek MU racikannya. Sebab, baik Skriniar, De Vrij, dan Bastoni merupakan bek yang kalem.
Itu akan melengkapi Harry Maguire dan Raphael Varane yang punya karakter berbeda satu sama lain. Kalau Skriniar atau Bastoni bisa diboyong, maka Conte bisa tenang mengubah skema di belakang.
Baca Juga: Plus Minus Jika Antonio Conte Jadi Manajer Manchester United
2. Ada bintang yang bisa jadi korban
potret Mason Greenwood (manchestereveningnews.co.uk)Conte juga mau melakukan perubahan di sektor tengah. Kemungkinan, pemain seperti Mason Greenwood, Marcus Rashford, dan Jadon Sancho, akan kena dampak dari revolusi ini.
Sebab, dia mau menjadikan Aaron Wan-Bissaka dan Luke Shaw sebagai wing-back. Jadi, Greenwood, Rashford, dan Sancho dipastikan harus main lebih ke dalam.
3. PR besar di gelandang
Paul Pogba. (mirror.co.uk)Mungkin saja Conte pakai skema 3-4-3. Tapi, dilihat rekam jejaknya selama ini, Conte selalu menggunakan pakem 3-5-2, 3-4-1-2, dan pengembangan lainnya yang pakai skema dua striker murni.
Kalau pakai skema 3-4-3 dengan sejumlah pengembangannya, maka mungkin saja Greenwood, Rashford, dan Sancho, bisa terakomodir. Tapi, PR besarnya adalah menempatkan gelandang jangkar di tengah, karena MU tak punya banyak pilihan.
Paul Pogba terlalu malas buat bertahan, sedangkan Bruno Fernandes sangat agresif. Maka dari itu, Conte harus putar otak demi menyeimbangkan lini tengahnya.
Baca Juga: Manchester United Terpecah Gara-gara Antonio Conte
Topik:
Berita Terkini Lainnya
