Dejan Antonic Mencak-mencak PSS Kalah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelatih PS Sleman, Dejan Antonic, mengungkapkan kekecewaan setelah anak-anak asuhnya dibekuk Persib Bandung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (16/4/2021). Dejan merasa seharusnya PSS bisa mendulang hasil yang positif.
Memang, di sepanjang laga, PSS secara permainan sebenarnya tak kalah dari Persib. Mereka bahkan menciptakan lebih banyak peluang yang berbahaya di mulut gawang Persib.
Namun, pada akhirnya Super Elang Jawa bertekuk lutut di hadapan Persib lewat gol Frets Butuan di menit akhir.
"Hasil yang mengecewakan. Kami main bagus, bisa menekan. Pada akhirnya, kami kalah," ujar Dejan usai laga.
Baca Juga: Jadi Kuda Hitam Lain di Piala Menpora, Ini Rahasia Sukses PSS Sleman
1. Karena kesalahan pemain sendiri
Kekalahan ini diakui Dejan, berasal dari kesalahan pemainnya sendiri. Gol pertama dan kedua, disebutkan oleh eks pelatih Madura United itu, karena pemainnya kurang antisipasi dalam serangan Persib.
Gol pertama yang begitu kentara. Tak ada pemain PSS yang mengawal pergerakan Victor Igbonefo hingga akhirnya tandukan keras dilepaskannya.
Sementara, gol kedua berawal dari serangan balik cepat. Dalam prosesnya, pemain PSS kehilangan bola begitu mudah di lini depan, hingga akhirnya Persib mampu menekan balik dan Frets bisa cetak gol.
Editor’s picks
"Dua gol karena kesalahan sendiri. Kami harus perbaiki. Permainan bagus, anak-anak tampil maksimal. Saya yakin (masih bisa lolos). Di leg 2, kami harus main lebih bagus," tegas Dejan.
2. Langsung fokus hadapi leg 2
PSS kini fokus memulihkan diri dan langsung berangkat ke Solo demi melakoni leg 2. Dejan mengaku, tak ada waktu senggang bagi timnya.
"Ini turnamen yang padat. Jadi, kami besok sudah langsung ke Solo. Lihat bagaimana kondisi pemain besok, pasti ada yang kelelahan," ujar Dejan.
3. Pemain muda PSS bersinar
Di balik kekalahan PSS, sebenarnya ada sedikit harapan. Pemain muda, Saddam Gaffar, tampil begitu eksplosif malam tadi.
Aksinya bikin bek sekelas Igbonefo kecele. Pergerakan tanpa bola Gaffar menipu Igbonefo, hingga akhirnya cetak gol lewat tandukan yang cantik.
"Saya bersyukur bisa cetak gol. Tapi, kami masih harus berjuang lagi," ujar Gaffar.
Baca Juga: [BREAKING] Drama Injury Time, Persib Bekuk PSS