Xavi Marah-marah Barcelona Nyaris Keok di Camp Nou
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, tak bisa menyembunyikan amarahnya saat anak-anak asuhnya nyaris kalah dari Napoli di Camp Nou dalam play-off Liga Europa, Jumat dini hari WIB (18/2/2022). Barcelona selamat karena Ferran Torres sukses mencetak gol di menit 59 lewat titik putih, membalaskan aksi Piotr Zielinski di babak pertama.
Xavi merasa kalau sebenarnya Barcelona tak layak buat mendulang hasil imbang. Menurutnya, Barcelona seharusnya bisa menang karena banyak peluang emas yang bisa mereka ciptakan. Hanya saja, mayoritas terbuang percuma.
"Saya merasa yang paling disesali adalah kami kurang tajam menyelesaikan peluang, padahal bagus ketika menekan. Setelah tertinggal, kami menciptakan 20 peluang, enam atau tujuh di antaranya terbilang bersih," ujar Xavi dilansir Marca.
Baca Juga: Hasil Liga Europa: Dortmund Tumbang, Barcelona Imbang
1. Harusnya bisa cetak lebih dari satu gol
Seharusnya, bagi Xavi, Barcelona bisa mencetak lebih dari satu gol. Makanya, dia sampai marah ketika para pemainnya gagal menang.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, harusnya kami bisa cetak lebih banyak gol. Kami main bagus, tapi cuma berlaga di Liga Europa. Ini bukan soal perasaan, hasil, dan pertandingan yang luar biasa," kata Xavi.
2. Ferran Torres menangis
Editor’s picks
Torres menjadi penyelamat Barcelona di pertandingan ini. Namun, dia terlihat begitu menyesali hasil tersebut.
Sebab, di akhir laga, Torres sampai menangis, menyesali kegagalan Barcelona menang atas Napoli. Padahal, mereka main di kandang sendiri.
"Saya akan tangani ini. Dia sangat kuat, dan begitu lapar," tegas Xavi.
Baca Juga: Tangis Ferran Torres yang Gagal Bawa Barcelona Kalahkan Napoli
3. Dembele disoraki
Yang menjadi pusat perhatian lainnya adalah siulan terhadap Ousmane Dembele. Sepanjang laga, Dembele diserang habis-habisan oleh fans Barcelona karena sikapnya yang menolak perpanjangan kontrak.
Namun, dengan performanya yang impresif di atas lapangan, Dembele kemudian mendapat tepuk tangan dari fans.
"Siulan berubah jadi tepuk tangan. Saya kira itu berita besarnya," kata Xavi.